Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Program Kesehatan Jiwa Di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Wilayah Kerja Kota Pekanbaru Tahun 2024 Elmi Astrabel
Jurnal Kesehatan Madani Medika Vol 15 No 2 (2024): Jurnal Kesehatan Madani Medika
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Madani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36569/jmm.v15i02.414

Abstract

Latar Belakang : Pada tahurn 2022 di Purskersmas RI Sidomurlyo capaian perlayanan ODGJ serbersar 42 orang (70%) dan merningkat pada tahurn 2023 serbersar 65 orang (91,5%) serdangkan pada tahurn 2022 di Purskersmas Garurda capaian perlayanan ODGJ hanya serbersar 52 orang (50%), dan turrurn drastis pada tahurn 2023 serbersar 19 orang (16,4%). Hal ini masih berlurm sersurai derngan targert cakurpan perlayanan kerserhatan jiwa derngan Targert Standar Perlayanan Minimal (SPM) yang serharursya adalah 100%. Tujuan : implementasi Program Kesehatan Jiwa di Puskesmas wilayah kerja Kota Pekanbaru pada tahun 2024, khususnya pada Puskesmas RI Sidomulyo (P1) dan Puskesmas Garuda (P2). Metode : menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus, yang berlangsung dari Januari hingga Juli 2024. Informan dalam penelitian ini meliputi informan utama, yaitu pemegang program kesehatan jiwa di puskesmas dan dokter kesehatan jiwa; dan informan pendukung yang terdiri dari kepala puskesmas, kader kesehatan jiwa, pemegang program promosi kesehatan, pemegang program kesehatan jiwa di Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dan masyarakat/keluarga pasien. Validitas data dilakukan dengan metode triangulasi sumber, triangulasi metode, dan triangulasi data. Hasil : program kesehatan jiwa di kedua puskesmas memiliki komunikasi yang baik. Namun demikian, P2 perlu meningkatkan kegiatan edukasi, promosi kesehatan jiwa, dan koordinasi lintas sektor. Meskipun SDM di kedua puskesmas memadai, kerjasama di P2 antara penanggung jawab kesehatan jiwa dan petugas promosi kesehatan perlu ditingkatkan. Selain itu, Standar Operasional Prosedur (SOP) diperlukan untuk kedua puskesmas terutama untuk petugas promosi kesehatan dan kader kesehatan. Saran : Diharapkan peningkatan koordinasi dan kolaborasi di P2 akan membantu implementasi program kesehatan jiwa di wilayah tersebut.
Evaluation Of The Implementation Of Mental Health Program at P Community Health Center in 2022 Elmi Astrabel; Ahmad Hanafi; Uvirda
JURNAL KESMAS DAN GIZI (JKG) Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Kesmas dan Gizi (JKG)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35451/jkg.v6i2.1990

Abstract

Abstract This research aims to evaluate the implementation of the Mental Health Program at Payung Sekaki Community Health Center in 2022, using a qualitative approach and a descriptive design. Involving informants with relevant competencies, including the Head of the Community Health Center, the Mental Health Program Manager, mental health cadres, and patient families, data were collected through interviews. The research was conducted in November and December 2023 at Payung Sekaki Community Health Center. Qualitative data analysis utilized triangulation methods, involving source, method, and data triangulation to ensure the validity of the results. The evaluation revealed that the performance achievements were below the target, with main obstacles related to resource aspects, team coordination, and community awareness. These findings emphasize the need for in-depth evaluation, coordination improvement, enhanced training, and a comprehensive approach to raise community awareness regarding mental health at Payung Sekaki Community Health Center.