Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Nighttime banana consumption: A natural remedy for better sleep and blood pressure control in hypertensive patients Abdullah, Ahmad Syafiq; Huda, Nor Aina Izzati; Faiz, Siti Safiah; Hafizuddin, Muhammad; Rahman, Nurul Aziz; Khalid, Amirul Faiz
Indonesian Nursing Journal Vol. 2 No. 2 (2025): January 2025
Publisher : Program Studi Keperawatan, Politeknik Negeri Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31962/inj.v2i2.303

Abstract

Background: Hypertension is a significant global health concern, often linked with poor sleep quality, both of which contribute to increased cardiovascular risks. Dietary interventions rich in potassium, magnesium, and tryptophan have shown potential in improving blood pressure and sleep quality. However, the specific effects of nighttime banana consumption on these outcomes remain underexplored. Purpose: This study aims to investigate the impact of consuming bananas at night on blood pressure levels and sleep quality among hypertensive patients in the Health Community Kuantan, Malaysia. Methods: A randomized controlled trial was conducted with 120 hypertensive patients aged 30–65 years. Participants were randomized into two groups: the intervention group consumed one medium-sized banana (approximately 120 grams) one hour before bedtime daily for eight weeks, while the control group followed their usual diet. Blood pressure was measured weekly using an automated sphygmomanometer, and sleep quality was assessed using the Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Statistical analyses, including paired t-tests and repeated-measures ANOVA, were performed to evaluate within- and between-group differences. Results: The intervention group demonstrated significant reductions in systolic (mean: 10.3 mmHg, p < 0.001) and diastolic (mean: 6.3 mmHg, p < 0.001) blood pressure compared to the control group. PSQI scores also improved significantly in the intervention group, with a mean reduction of 3.1 points (p < 0.001) from baseline, indicating enhanced sleep quality. The control group showed minimal changes in both parameters. Conclusion: Nighttime banana consumption is an effective, natural, and affordable intervention for improving blood pressure and sleep quality in hypertensive patients. These findings highlight the potential of whole-food dietary strategies as complementary therapies for managing hypertension and its associated conditions.
POTENSI AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAUN RAMBUSA (Passiflora foetida L.) SEBAGAI PENGOBATAN TRADISIONAL Changestu, Daniel Alexander; Asseggaf, Syarifah Nurul Yanti Rizki Syahab; Hafizuddin, Muhammad; Alfazon, Rohid; Yuannefa, Nazla; Kalahan, Al Munawar
INDONESIA NATURAL RESEARCH PHARMACEUTICAL JOURNAL Vol 8, No 2 (2023)
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/inrpj.v8i2.7190

Abstract

Daun rambusa (Passiflora foetida L.) merupakan tanaman liar yang tersebar di berbagai daerah di Kalimantan Barat yang telah diteliti secara in vitro untuk mengidentifikasi aktivitas antibakteri dari kandungan ekstraknya. Oleh karena itu, perlu dilakukan telaah jurnal lebih lanjut mengenai aktivitas antimikroba dari ekstrak Passiflora foetida L. dari kandungan bioaktif pada ekstrak tanaman tersebut dan diharapkan dapat menjadi potensi baru dalam terapi infeksi bakteri bagi masyarakat umum yang sulit untuk menerima pengobatan konvensional. Pencarian artikel yang dilakukan dalam telaah naratif ini menggunakan mesin pencarian berupa Google Scholar, Garuda (Garba Rujukan Digital) dan PubMed. Pencarian dilakukan dengan memasukan kata kunci berdasarkan pola Medical Subject Headings (MeSH), yakni “Passiflora foetida L.” and (“Antimicrobial” or “Antibacterial”). Penelitian-penelitian menunjukkan bahwa kekuatan dari ekstrak daun Passiflora foetida L. dengan konsentrasi yang beragam memiliki potensi yang beragam juga terhadap spesies bakteri tertentu, mulai dari intermediate hingga resisten. Penelitian yang telah dilakukan menguji kekuatan aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis, Klebsiella pneumoniae, Pseudomonas aeruginosa, Eschericia coli. Penelitian lain juga menunjukkan aktivitas dominan yang bekerja dalam penghambatan pertumbuhan bakteri antara lain alkaloid dan flavonoid. Daun rambusa memiliki potensi aktivitas antibakteri terhadap berbagai jenis bakteri dengan kandungan fitokimia yang berperan dalam proses penghambatan pertumbuhan bakteri ialah flavonoid dan alkaloid