Funco Tanipu
Universitas Negeri Gorontalo, Gorontalo, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Solidaritas Kader PKK dalam Melaksanakan Program Kerja di Kelurahan Dembe I Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo Dewinta Rizky R. Hatu; Funco Tanipu; Yowan Tamu; Moh. Tri Fadel Mole
Sosiologi Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2024): Sosiologi Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/sjppm.v1i3.82

Abstract

Gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga atau yang sering disebut dengan Kelompok PKK adalah salah satu organisasi kemasyarakatan atau kelompok sosial yang berada di seluruh daerah di Indonesia dan terdiri atas kader-kader PKK. Salah satu contohnya adalah Kelompok TP-PKK Kelurahan Dembe I. Dalam suatu kelompok sosial, diperlukan adanya solidaritas sosial yang dapat memengaruhi keberhasilan kelompok dalam mencapai tujuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana solidaritas kader anggota PKK dalam melaksanakan program kerja di Kelurahan Dembe I, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kader-kader PKK Kelurahan Dembe I memiliki jiwa solidaritas sosial yang kuat dan cukup tinggi. Aspek-aspek serta faktor-faktor pendukung solidaritas sosial seperti kesadaran kolektif, saling percaya, kesamaan perasaan, senasib dan sepenanggungan, kerjasama dan gotong royong, rasa kebersamaan, kesetiakawanan, dan hubungan kekeluargaan semuanya ada dalam diri masing-masing kader. Dengan demikian, kesolidaritasan, kekompakan, dan kesetiakawanan para kader ini membuat program-program kerja serta kegiatan dan pembangunan di Kelurahan Dembe I menjadi semakin aktif dan berjalan dengan baik berkat partisipasi dari kelompok PKK maupun masyarakatnya.
Relasi Sosial dalam Kultur Aruwa di Desa Dulamayo Selatan, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo Funco Tanipu; Yowan Tamu; Nurckholis Muhamad
Sosiologi Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2024): Sosiologi Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/sjppm.v1i3.119

Abstract

Masyarakat Desa Dulamayo Selatan memiliki perbedaan dalam pelaksanaan Aruwa yang sering dilakukan di Gorontalo. Selain makanan yang ada di atas kain putih, terdapat satu wadah atau baki yang disediakan dengan beberapa makanan di atasnya serta dinyalakan lampu botol. Makanan ini tidak boleh dimakan oleh orang-orang yang hadir dalam kegiatan Aruwa tersebut. Selain itu, orang yang sudah selesai makan tidak boleh menyusun piringnya jika masih ada beberapa orang yang sedang makan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui relasi sosial dalam kultur Aruwa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif untuk memahami situasinya, dengan mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama, kultur Aruwa dimaksudkan untuk meningkatkan hubungan di antara sesama individu dalam masyarakat melalui kerja sama yang terjalin. Tujuan dilaksanakannya Aruwa adalah untuk mendoakan orang yang telah meninggal dunia agar mendapatkan ampunan dan ditempatkan di sisi Tuhan yang Maha Kuasa. Kedua, terdapat bentuk relasi sosial yang dibangun dalam kultur Aruwa, yakni kerja sama (gotong royong) yang dapat diapresiasi sebagai upaya untuk membangun relasi antar individu secara solid. Ketiga, faktor yang mempengaruhi terjadinya relasi sosial dalam kultur Aruwa adalah: a) menyesuaikan diri (beradaptasi) dengan suasana sekelilingnya; b) dorongan sebagai makhluk sosial atau ekonomi; dan c) keinginan untuk menjalin relasi (berkomunikasi) dengan manusia lainnya.