Sepak bola mini (mini soccer) adalah cabang olahraga sepak bola yang dimainkan di lapangan berukuran lebih kecil dengan jumlah pemain lebih sedikit, sehingga menjadi pilihan populer terutama di perkotaan dengan keterbatasan lapangan besar. Namun, pengelola sering menghadapi kesulitan dalam meratakan waktu penyewaan, karena jam tertentu cenderung menjadi favorit, sementara jam lainnya kurang diminati. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola penyewaan lapangan mini soccer berdasarkan waktu penyewaan guna mendukung manajemen dalam menentukan strategi bisnis yang efektif. Penelitian ini menggunakan metode klastering dengan algoritma K-Means. Analisis dilakukan untuk mengelompokkan data penyewaan berdasarkan parameter seperti waktu mulai, durasi, dan frekuensi transaksi. Hasilnya menunjukkan data penyewaan dapat dikelompokkan ke dalam beberapa cluster, yaitu cluster tinggi dan rendah yang mencerminkan segmentasi pola penyewaan lapangan. Setiap cluster memberikan wawasan tentang perilaku penyewa, seperti waktu penyewaan paling populer, durasi rata-rata, dan preferensi hari tertentu. Informasi ini membantu manajemen merancang strategi terarah, seperti promosi atau bundling paket. Penelitian membuktikan algoritma K-Means efektif dalam memahami pola penyewaan dan mendukung pengambilan keputusan berbasis data. Implikasi hasil ini dapat meningkatkan pengelolaan operasional serta loyalitas pelanggan melalui strategi bisnis yang lebih relevan dan kompetitif.