Perkembangan dunia usaha yang semakin kompetitif menuntut perusahaan untuk tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga membangun budaya kerja yang etis dan berintegritas. Nilai dan etika kerja menjadi landasan penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang profesional, loyal, dan produktif. Sayangnya, masih banyak karyawan yang belum menyadari pentingnya etika kerja, sehingga kerap terjadi penyimpangan perilaku, lemahnya kedisiplinan, dan ketidaksesuaian antara nilai individu dengan visi perusahaan. Untuk menjawab tantangan ini, pendekatan Belief System dan Boundary System menjadi strategi yang efektif. Belief System membantu menanamkan nilai dan keyakinan organisasi, sementara Boundary System menetapkan batasan perilaku yang mendorong kepatuhan. Oleh karena itu, kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan internalisasi nilai-nilai kerja, memperkenalkan sistem keyakinan dan aturan organisasi secara jelas, serta membentuk budaya kerja yang selaras antara pribadi dan institusi. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat etos kerja karyawan Swalayan Djaros Solok secara menyeluruh. Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa akuntansi dengan mata kuliah Akuntansi Manajerial Lanjutan. Kegiatan ini melibatkan kepala toko dan karyawan Djaros Swalayan. Dengan harapan dari sosialisasi yang diberikan bermanfaat untuk para karyawan Djaros Swalayan