Totok Sevenek Munanto
Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN KELOMPOK TANI TERHADAP PEMASARAN CABAI (Capsicum annum L) KE PASAR LELANG Evi Fania Ribka Dua Asa; Totok Sevenek Munanto; Rr. Siti Astuti
Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 27 No. 2 (2020): Desember
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55259/jiip.v27i2.81

Abstract

Peran kelompok tani sebagai (1) kelas belajar; (2) wahana kerjasama; serta (3) unit produksi, sangat penting dalam pembangunan pertanian. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh peran kelompok tani sebagai kelas belajar, wahana kerjasama dan unit produksi terhadap pemasaran cabai ke pasar lelang. Kajian dilaksanakan dari bulan Februari sampai Juli 2019 di Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman. Metode yang digunakan deskriptif kuantitatif dan merupakan kajian asosiatif dengan bentuk hubungan kausal, yang bersifat sebab akibat dari variabel independen dan variabel dependen. Pengambilan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan kuisioner. Hasil kajian menunjukkan, peran kelompok tani sebagai kelas belajar berpengaruh signifikan terhadap pemasaran cabai ke pasar lelang yaitu sebesar 2,487; sementara peran kelompok tani sebagai wahana kerjasama dan unit produksi berpengaruh tidak signifikan terhadap pemasaran cabai ke pasar lelang, masing-masing sebesar (-1,440) dan 2,008. Perlu dilakukan peningkatan peran kelompok sebagai wahana kerjasama melalui kegiatan penyuluhan tentang membangun kemitraan antar anggota kelompok tani dengan lembaga pasar lelang dan pihak terkait, diantaranya pemanfaatan informasi teknologi (IT) dalam pemasaran cabai ke pasar lelang.
TINGKAT ADOPSI PETANI TENTANG PUPUK ORGANIK PADA BUDIDAYA PADI (Oryza sativa L.) DI DESA PANDOWOHARJO KECAMATAN SLEMAN KABUPATEN SLEMAN Heriyanto Heriyanto; Totok Sevenek Munanto
Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Vol. 24 No. 1 (2017): Juli
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta-Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55259/jiip.v24i1.122

Abstract

This paper aimed to find out the level of farmer adoption of organic fertilizer in rice cultivation. Study do from April to June 2016 in the Pandowoharjo Village, Sleman Sub-District at Sleman District. Data was retrieved through interview of 30 respondents as samples, selected based on the proportional random sampling of 439 farmers. Data were statistically analysed to describe the farmer adoption level of organic fertilizers organized into three categories: high, medium, and low. The results showed that the rate of adoption use based on parameters of the correct type, dose, method and time of organic fertilizers showed high category (13.34%), medium (37.50%), and low (49.17%). Furthermore, counselling to increase knowledge about the application of organic fertilizer in rice farming and based on the evaluation showed increase of 87 percent.