Human resources (HR) play a crucial role in supporting organizational operations, including through career development and work training. PT Olam Indonesia Medan Branch requires quality human resources; however, career development is still based on tenure without considering educational background, which can affect employee motivation and opportunities. This study aims to examine the influence of career development and work training on work value at PT Olam Indonesia Medan Branch to support better human resource management. The influence of career development and work training is analyzed both partially and simultaneously on work value. This research uses a quantitative approach with an associative method. The sampling technique applied is simple random sampling, with 66 respondents as the sample. Primary data were collected through questionnaires, while secondary data were obtained through literature studies. The data analysis methods used include validity tests, reliability tests, classical assumption tests, multiple linear regression tests, and hypothesis tests. The research results indicate that career development and work training significantly influence work value. All independent variables simultaneously affect work value. The coefficient of determination test shows a strong relationship between career development and work training on work value, with an R value of 0.847. Furthermore, the adjusted R square value reveals that career development and work training variables contribute 70.8% to work value, while the remaining 29.2% is influenced by factors outside the scope of this study. Sumber daya manusia (SDM) berperan penting dalam mendukung operasional organisasi, termasuk melalui pengembangan karir dan pelatihan kerja. PT Olam Indonesia Cabang Medan memerlukan SDM berkualitas, namun pengembangan karir masih berbasis masa kerja tanpa mempertimbangkan latar belakang pendidikan, yang dapat memengaruhi motivasi dan peluang karyawan. Penelitian ini bertujuan mengkaji Pengaruh Pengembangan Karir dan Pelatihan Kerja terhadap Work Value pada PT Olam Indonesia Cabang Medan untuk mendukung pengelolaan SDM yang lebih baik. Pengaruh Pengembangan Karir dan Pelatihan Kerja tersebut akan dianalisis secara parsial dan secara simultan terhadap Work Value. Bentuk Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Pengambilan sampel dilakukan melalui teknik simple random sampling dengan 66 responden sebagai sampel. Data kuesioner secara langsung, sedangkan data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan. Metode analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda, dan uji hipotesis. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa variabel pengembangan karir dan pelatihan kerja berpengaruh secara signifikan terhadap work value dan seluruh variabel bebas secara serentak (simultan) mempengaruhi work value. Uji koefisien determinan menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang cukup erat antara pengembangan karir dan pelatihan kerja terhadap work value dengan nilai R sebesar 0,847. Melalui nilai adjusted R square juga diketahui bahwa variabel antara pengembangan karir dan pelatihan kerja berkontribusi sebesar 70,8% terhadap work value, sedangkan sisanya 29,2% sisasnya dipengaruhi oleh faktor-faktor di luar model penelitian ini.