Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Fenomena Menunda Haid Kaum Hawa Dalam Perspektif Fiqih. Chusnul Chotimah, R.A. Meidi; Faizza Al-Fathi Muslimah; Ahmad Mu’is
Journal of Religion and Social Community | E-ISSN : 3064-0326 Vol. 1 No. 2 (2024): Oktober - Desember
Publisher : GLOBAL SCIENTS PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62379/jrsc.v1i2.119

Abstract

Artikel ini mengkaji pentingnya proses bersuci setelah haid dalam islam sebagai kewajiban yang mengandung makna penyucian fisik dan spiritual. Mandi wajib dilakukan untuk membersihkan diri dari hadast besar sekaligus memulihkan kesucian seorang muslimah agar dapat menjalankan ibadah seperti sholat,puasa dan aktivitas keagamaan lainnya. Artikel ini menjelaskan tata cara mandi wajib secara rinci, termasuk meratakan air ke seluruh tubuh, membersikan bagian – bagian tertentu dengan cermat, serta menggunakan kapas untuk memastikan tidak ada sisa darah yang tertinggal. Penjelasan ini didukung oleh landasan hadist dan panduan ulama yang memberikan panduan hukum yang jelas dalam melaksanakan kewajiban ini.