DEWI, NI PUTU ELLYS SUCITHA
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EKSPLORASI FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PEMBELAJARAN IPS KONTEKSTUAL PADA SISWA SEKOLAH DASAR: PERSPEKTIF GURU DAN SISWA DEWI, NI PUTU ELLYS SUCITHA; LASMAWAN, I WAYAN; KERTIH, I WAYAN
SOCIAL : Jurnal Inovasi Pendidikan IPS Vol. 4 No. 4 (2024)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/social.v4i4.4464

Abstract

This study explores the inhibiting factors in the implementation of contextual Social Studies (IPS) learning at elementary schools from the perspectives of teachers and students. Contextual learning aims to connect Social Studies content with students' daily lives to enhance understanding and learning motivation. However, various challenges, such as limited resources, administrative workload for teachers, differences in students' abilities, and lack of parental support, hinder the effectiveness of this approach. This research employs a qualitative method with a case study at several elementary schools in Malang City. Findings indicate that adequate facilities, continuous teacher training, and parental awareness of the importance of the contextual approach are necessary to optimize Social Studies learning. ABSTRAKPenelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor penghambat dalam penerapan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kontekstual di sekolah dasar dari sudut pandang guru dan siswa. Pendekatan pembelajaran kontekstual bertujuan untuk mengaitkan materi IPS dengan kehidupan sehari-hari siswa guna meningkatkan pemahaman dan motivasi belajar. Namun, berbagai tantangan seperti keterbatasan sumber daya, beban administratif guru, perbedaan tingkat kemampuan siswa, dan kurangnya dukungan orang tua menghambat efektivitas pendekatan ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan studi kasus di beberapa sekolah dasar di Kota Malang. Temuan menunjukkan bahwa dukungan sarana prasarana yang memadai, pelatihan guru berkelanjutan, serta kesadaran orang tua terhadap pentingnya pendekatan kontekstual sangat diperlukan untuk mengoptimalkan pembelajaran IPS.