Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK , TINGKAT STRES DENGAN DISMENORE PRIMER PADA SISWI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN YADIKA DI BANGIL Syahira, Nabila Zayyan; Trisnawati, Yulia; Prayitno, Dimas Aji; Dewi, Arni Kusuma; Sofiatun
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 15 No 1 (2025): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/7g0ety42

Abstract

Latar Belakang: Era globalisasi membawa pengaruh bagi remaja terutama kesehatan mental yang terganggu serta gaya hidup ‘sedentary lifestyle’. Fenomena tersebut dapat mengakibatkan berbagai masalah pada remaja, salah satunya terkait kesehatan reproduksi wanita yaitu dismenore primer. Dismenore primer adalah keluhan yang sering kali dirasakan oleh wanita pada saat menstruasi yang ditandai dengan rasa sakit pada perut bagian bawah. Terdapat beberapa faktor risiko yang diduga berakitan dengan terjadinya dismenore primer yaitu aktivitas fisik dan tingkat stres. Tujuan: Mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dan tingkat stres dengan dismenore primer pada siswi Sekolah Menengah Kejuruan Yadika di Bangil. Desain Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional pada 53 responden yang merupakan siswi kelas X dan XI SMK Yadika di Bangil. Penelitian ini menggunakan data primer yang diambil secara langsung dari subjek penelitian melalui kuisioner Numeric Rating Scale (NRS) untuk mengukur derajat nyeri dismenore primer, Baecke questionnaire untuk mengukur tingkat aktivitas fisik, serta DASS-42 untuk mengukur tingkat stres. Hasil: Analisis data dengan uji statistik Spearman Rho menunjukkan hasil yang signifikan dengan nilai p = 0,000 untuk hubungan antara aktivitas fisik dengan dismenore primer dan p = 0,000 untuk hubungan antara tingkat stres dengan dismenore primer. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dan tingkat stres dengan dismenore primer pada siswi Sekolah Menengah Kejuruan Yadika di Bangil.