Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan relasi penguasaan kosakata dan pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar dengan keterampilan menulis karangan naratif siswa kelas IV Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey dan teknik korelasi yang dilakukan untuk menjawab hipotesis, yaitu: ada tidaknya (1) relasi penguasaan kosakata dengan keterampilan menulis karangan naratif, (2) hubungan pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar dengan keterampilan menulis karangan naratif, (3) hubungan penguasaan kosakata dan pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar secara bersama-sama dengan keterampilan menulis karangan naratif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proportional random sampling. Sampel penelitian yaitu siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri di Kelurahan Ujung Menteng Jakarta Timur dengan jumlah 160 siswa. Instrumen yang digunakan berupa angket dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) adanya relasi antara penguasaan kosakata dengan keterampilan menulis karangan naratif, dengan rhitung 0,648 > rtabel 0,155, (2) adanya hubungan antara pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar dengan keterampilan menulis karangan naratif, didapat rhitung 0,486 > rtabel 0,155, (3) adanya hubungan antara penguasaan kosakata dan pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar secara bersama-sama dengan keterampilan menulis karangan naratif, dengan koefisien korelasi ganda sebesar 0,652 dan koefisien determinasi 0,348 yang berarti besarnya kontribusi penguasaan kosakata dan pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar secara bersama-sama dengan keterampilan menulis karangan naratif sebesar 65,2%. Dengan demikian secara umum dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan keterampilan menulis karangan naratif dapat dilakukan dengan meningkatkan penguasaan kosakata dan pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar.Kata kunci: Interkasi Analitik, Penguasaan Kosakata, Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar, Keterampilan Menulis Karangan Naratif