SARI, SHELVY CAROLINA
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SECONDARY SCHOOL STUDENTS' PERCEPTION OF LEARNING SPEAKING THROUGH VIDEO DIGITAL STORYTELLING SARI, SHELVY CAROLINA; SETYAWAN, MOCHAMAD ARDI
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v5i1.4449

Abstract

This study aims to explore students' perceptions of the application of the digital storytelling method in learning speaking skills. Digital storytelling is a method that combines digital technology with narration to convey information or stories interactively and engagingly. This study employs a qualitative approach with data obtained through questionnaires, and interviews. The findings indicate that most students have a positive perception of this method. They believe that digital storytelling can enhance learning motivation, creativity, and understanding of the learning material. Moreover, students find this method more engaging compared to conventional teaching methods due to its use of visual, audio, and interactive elements that support the learning process. However, some challenges were identified, such as limited access to technology and students' technical skills in using digital tools. In conclusion, digital storytelling has significant potential to improve the quality of learning if supported by adequate facilities and training. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi persepsi siswa terhadap penerapan metode bercerita digital dalam pembelajaran keterampilan berbicara. Bercerita digital merupakan metode yang menggabungkan teknologi digital dengan narasi untuk menyampaikan informasi atau cerita secara interaktif dan menarik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan data yang diperoleh melalui kuesioner dan wawancara. Temuan penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa memiliki persepsi positif terhadap metode ini. Mereka percaya bahwa bercerita digital dapat meningkatkan motivasi belajar, kreativitas, dan pemahaman materi pembelajaran. Selain itu, siswa menganggap metode ini lebih menarik dibandingkan dengan metode pengajaran konvensional karena penggunaan elemen visual, audio, dan interaktif yang mendukung proses pembelajaran. Namun, beberapa tantangan diidentifikasi, seperti keterbatasan akses terhadap teknologi dan keterampilan teknis siswa dalam menggunakan perangkat digital. Sebagai kesimpulan, bercerita digital memiliki potensi yang signifikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran jika didukung oleh fasilitas dan pelatihan yang memadai.