<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kompetensi Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIA Sibolga. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai yang ada pada Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIA Sibolga dengan penyebaran kuesioner berjumlah 99 (Sembilan puluh sembilan) responden. Hasil penelitian diketahui bahwa berdasarkan Analisis Koefisien Determinasi yang diperoleh sebesar 0,483 hal ini berarti bahwa yang terjadi pada variasi variabel terikat Kinerja 38,3% ditentukan oleh variabel bebas Kompetensi dan Buadaya Organisasi secara serempak dan sisanya sebesar 51,7 % ditentukan oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini seperti Pengawasan, Kepemimpinan, Insentif, Komunikasi, Disiplin Kerja dan lain sebagainya. Dari hasil uji t pada penelitian diketahui bahwa nilai t hitung Kompetensi sebesar 5,553 > t tabel 1.98498, dengan signifikan 0,001 < 0,05 dan Budaya Organisasi sebesar 2,776 > t tabel 1.98498 dengan signifikan 0,007 < 0,05, maka hipotesis yang menyatakan Kompetensi dan Buadaya Oranisasi berpengaruh Positif dan Signifikan terhadap Kinerja Pegawai pada Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIA Sibolga dapat diterima. Sedangkan dari hasil uji F diketahui Nilai F hitung 44.910 > F tabel 3.09 dan signifikasi F hitung 0.001 < 0,05 sehingga hipotesis yang menyatakan Kompetensi Dan Budaya Organisasi berpengaruh Positif dan Signifikan terhadap Kinerja Pegawai pada Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIA Sibolga dapat diterima. Kata Kunci: Kompetensi, Buadaya Oranisasi dan Kinerja]]>
