Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Paparan Karbon Monoksida dan Karakteristik Individu dengan Keluhan Gangguan Pernapasan pada Tukang Bakar Sate di Kota Gorontalo: Relationship between Carbon Monoxide Exposure and Individual Characteristics with Respiratory Disorder Complaints in Satay Grillers in Gorontalo City Usman, Dwiyatno Junaidi; Herlina Jusuf; Putri Ayuningtias Mahdang
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 2: Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i2.6988

Abstract

Keluhan gangguan pernapasan pada tukang bakar sate di Kota Gorontalo relatif tinggi. Risiko terjadi keluhan gangguan pernapasan bertambah seiring dengan lama individu terpapar polutan udara. Paparan karbon monoksida (CO) erat hubungan dengan keluhan gangguan pernapasan karena CO adalah gas beracun, sehingga menghambat transportasi oksigen dalam darah. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan paparan karbon monoksida (CO), umur, indeks masa tubuh dan masa kerja dengan keluhan gangguan pernapasan pada tukang bakar sate di Kota Gorontalo. Jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan desain cross sectional. Instrument yang digunakan adalah kuesioner, melakukan pengukuran karbon monoksida (CO) di tempat kerja menggunakan alat CO Meter dan melakukan pemeriksaan kapasitas paru menggunakan alat peak flow meter. Sampel penelitian, 30 tukang bakar sate di Kota Gorontalo. Teknik analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian, ada hubungan antara umur (p=0,0000), masa kerja (p=0,0000),paparan karbon monoksida (p=0,011) dan tidak ada hubungan antara indeks masa tubuh (p = 0.301) dengan keluhan gangguan pernapasan pada tukang bakar sate di Kota Gorontalo. Simpulan, ada hubungan antara umur, masa kerja dan paparan CO dengan keluhan gangguan pernapasan pada tukang bakar sate di Kota Gorontalo. Untuk meminimalisir risiko keluhan gangguan pernapasan pada tukang bakar sate di Kota Gorontalo disarankan menggunakan masker selama melakukan proses pengolahan sate dan memperhatikan kesehatan individual, menjaga imunitas tubuh dan olahraga secara teratur.