Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Influencer dan Konten terhadap Niat Beli di Klinik Kecantikan Gloskin Jakarta Selatan Herdiani, Selvi
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN, PSIKOLOGI DAN KESEHATAN (J-P3K) Vol 6, No 1 (2025): J-P3K
Publisher : Yayasan Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/j-p3k.v6i1.631

Abstract

Akses layanan kesehatan yang efektif berperan penting dalam meningkatkan kesehatan masyarakat. Dalam era digital, media sosial menjadi alat strategis pemasaran, termasuk di Klinik Kecantikan Gloskin, Jakarta Selatan. Dengan kolaborasi bersama influencer, klinik ini berhasil meningkatkan visibilitas dan niat pembelian pelanggan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk menganalisis pengaruh pengalaman influencer, daya tarik, kepercayaan, kesesuaian influencer-pengikut, dan manfaat konten terhadap niat pembelian. Data dikumpulkan melalui kuesioner daring dari 200 responden, yang merupakan pengikut akun Instagram influencer Gloskin, menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan metode PLS-SEM menggunakan perangkat lunak SmartPLS. Hasil menunjukkan bahwa kelima variabel independen memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap niat pembelian. Pengalaman influencer meningkatkan kepercayaan audiens dan kesadaran merek, sedangkan daya tarik influencer memperkuat hubungan emosional dengan audiens. Kepercayaan menjadi faktor kunci dalam membangun hubungan yang kuat antara pengikut dan merek. Kesesuaian nilai antara influencer dan audiens meningkatkan sikap positif terhadap produk, sementara konten yang relevan dan bermanfaat membantu konsumen mengambil keputusan pembelian. Analisis IPMA mengidentifikasi pengalaman influencer sebagai faktor dengan performa terbaik, sementara daya tarik influencer perlu ditingkatkan. Penelitian ini merekomendasikan Klinik Gloskin untuk terus memanfaatkan influencer dalam strategi pemasaran, dengan fokus pada faktor-faktor yang paling memengaruhi keputusan konsumen guna meningkatkan efektivitas pemasaran dan loyalitas pelanggan
Analisis Penerapan Rujukan Berjenjang Pasien Peserta Bpjs Kesehatan Berdasarkan Ketersediaan Sarana dan Obat di Puskesmas Batanghari Herdiani, Selvi; Sekarsari, Adinda; Bernarto, Innocenius
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN, PSIKOLOGI DAN KESEHATAN (J-P3K) Vol 5, No 1 (2024): J-P3K APRIL
Publisher : Yayasan Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/j-p3k.v5i1.293

Abstract

Sistem layanan kesehatan yang holistik, mencakup aspek promosi, pencegahan, pengobatan, dan rehabilitasi, merupakan inti dari program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Program ini bertujuan untuk mencapai kepesertaan menyeluruh dalam lima tahun, memastikan setiap individu terlindungi dalam asuransi kesehatan sosial nasional. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan adalah lembaga utama dalam program ini, bertugas meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang komprehensif, bermutu, dan merata. Sistem rujukan pasien merupakan elemen penting dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien. Namun, dalam implementasinya, terdapat sejumlah permasalahan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data yang lebih komprehensif, valid, reliabel dan objektif. Penelitian ini bersifat deskriptif observasional. Penelitian ini dilakukan di Ruang Administrasi Puskesmas Batanghari dan dilaksanakan pada bulan Maret 2024, Tujuan penelitian ini adalah menganalisis masalah penerapan rujukan berjenjang pasien peserta BPJS Kesehatan di Puskesmas Batanghari berdasarkan ketersediaan sarana dan obat. Masalah yang diidentifikasi meliputi perbedaan interpretasi indikasi merujuk antara dokter di FKTP dan FKRTL, kurangnya sinkronisasi antara FKTP dan FKRTL, serta keinginan pasien untuk dirujuk ke rumah sakit tanpa biaya tambahan karena sudah termasuk dalam iuran JKN dan karena kebiasaan mendapatkan perawatan dari dokter spesialis tertentu.