Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Semiotika Roland Barthes: Analisis Foto Ibu Sumarsi Di Aksi Kamisan Marsila, Firda Raudhah; Ummah, Syadathul
Tanra: Jurnal Desain Komunikasi Visual Fakultas Seni Dan Desain Universitas Negeri Makassar Vol 12, No 1 (2025): Januari - April
Publisher : Universitas Negeri makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/tanra.v12i1.66335

Abstract

This article discusses the study of semiotics in the protest photos of Mrs. Sumarsih at the kamisan action. This research will discuss an in-depth analysis of the photo of Mrs. Sumarsih as one of the people who often voiced the rights of of human rights violations by using Roland Barthes semiotic analysis. The implications of this research were obtained from primary data that obtained from in-depth analyzing the photo showing Mrs. Sumarsih brandishing a red card in front of the Merdeka Palace and secondary data sources that were obtained through literature sources such as books, journals, theses, and the internet.
Opini K-Popers Mengenai Kasus Driving Under The Influence (DUI) Suga BTS Marsila, Firda Raudhah; Wulan, Roro Retno
Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian Vol. 4 No. 4 (2025): JURNAL LOCUS: Penelitian & Pengabdian
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/locus.v4i4.4013

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis opini K-Popers mengenai kasus Driving Under the Influence (DUI) yang melibatkan Suga BTS. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif dan wawancara kepada sepuluh K-Popers, penelitian ini mengidentifikasi berbagai jenis opini, termasuk positif, negatif, dan netral. Hasil menunjukkan bahwa mayoritas informan menganggap perilaku DUI Suga sebagai kesalahan yang tidak dapat dibenarkan, meskipun ada yang merasa kasus ini dibesar-besarkan oleh media. Informasi yang membentuk opini mereka berasal dari berita, pengalaman pribadi, dan pengaruh komunitas. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa banyak informan merasa takut untuk mengungkapkan opini yang berbeda dari mayoritas di lingkungan sosial mereka, menciptakan tekanan untuk menyamakan pendapat. Temuan ini memberikan wawasan tentang dinamika opini publik dalam konteks budaya K-Pop dan implikasinya terhadap perilaku fandom.