Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH KESEPIAN TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF PADA ANAK PEKERJA MIGRAN INDONESIA (PMI) DI KABUPATEN CILACAP Putri Nur Anisah; Widyaning Hapsari; Wanodya Kusumastuti
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 11 No. 3 (2025): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v11i3.12038

Abstract

This study aims to examine the impact of loneliness on consumer behavior among children of Indonesian Migrant Workers (PMI) in Cilacap Regency. Children left behind by parents working abroad often experience feelings of loneliness, which can affect their behavior, including a tendency toward consumerism as an emotional compensation. This research uses a quantitative method with a simple linear regression approach. Data was collected through questionnaires that measured the level of loneliness and consumer behavior from 96 respondents, who are children of migrant workers in Cilacap Regency. The results show that loneliness has a significant impact on consumer behavior with a coefficient of determination of 24.6%, meaning that loneliness affects the consumer behavior of migrant workers' children by 24.6%. Meanwhile, 75.4% is influenced by other factors such as social influences, financial literacy, and parental upbringing. This study provides an important contribution to understanding the psychological impact of loneliness on consumer behavior among children of migrant workers and the crucial role of parents in reducing their feelings of loneliness. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kesepian terhadap perilaku konsumtif pada anak-anak pekerja migran Indonesia (PMI) di Kabupaten Cilacap. Anak-anak yang ditinggalkan orang tuanya yang bekerja di luar negeri sering mengalami perasaan kesepian, yang dapat mempengaruhi perilaku mereka, termasuk kecenderungan untuk berperilaku konsumtif sebagai bentuk kompensasi emosional. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan regresi linear sederhana. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mengukur tingkat kesepian dan perilaku konsumtif pada 96 responden yang merupakan anak-anak pekerja migran di Kabupaten Cilacap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesepian memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku konsumtif dengan koefisien determinasi sebesar 24,6%, yang berarti bahwa kesepian mempengaruhi perilaku konsumtif anak pekerja migran sebesar 24,6%. Sementara 75,4% dipengaruhi oleh faktor lain, seperti pengaruh sosial, literasi keuangan, dan pola asuh orang tua. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pemahaman tentang dampak psikologis kesepian terhadap perilaku konsumtif pada anak-anak pekerja migran dan pentingnya peran orang tua dalam mengurangi perasaan kesepian mereka.