Askiah, Ummi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HOW IS THE IMPLEMENTATION OF GOODWILL ACCOUNTING IN INDONESIA? Askiah, Ummi; Bhaktiningsih, Tri Yuni; Widyana, Sarah; Firmansyah, Amrie
Journal of Accounting, Entrepreneurship and Financial Technology (JAEF) Vol. 6 No. 2 (2025): Journal of Accounting, Entrepreneurship, and Financial Technology (JAEF)
Publisher : Accounting Study Program, Universitas Ciputra Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37715/jaef.v6i2.4730

Abstract

Goodwill is generated when one firm merges with another one. When the amount spent on acquiring something is higher than the estimated worth of its assets, it is recorded as goodwill on the financial statement. In the past, goodwill used to be amortized. However, modern procedures now require annual impairment testing, which considers the belief that goodwill has an unlimited life and continued economic value. This study explores the disclosure of goodwill and impairment in technology companies in Indonesia and analyzes the consistency of goodwill impairment reporting under PSAK 48. The study also seeks to understand how technology companies in Indonesia apply accounting standards related to goodwill and its impact on financial statements and company performance. This work employs a qualitative research approach, utilizing data sources from a scoping evaluation of previous research on goodwill. This study demonstrates that the laws regulating goodwill have undergone many revisions, and goodwill is currently recognized as an asset obtained through a corporate merger. It is necessary to assess the impairment of goodwill annually. This research is anticipated to contribute to the existing knowledge on goodwill within financial accounting literature or academic scholarship framework.
The Future Of Auditing: Applying Digital Technology to Enhance Auditor Independence Askiah, Ummi
Akbis: Media Riset Akuntansi dan Bisnis JURNAL AKBIS VOLUME 9 NOMOR 1 TAHUN 2025
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/akbis.v0i0.10455

Abstract

Penelitian ini mengkaji penerapan teknologi digital, khususnya kecerdasan buatan (AI) & blockchain, dalam meningkatkan independensi auditor serta efektivitas dan efisiensi proses audit. Latar belakang penelitian ini adalah maraknya skandal akuntansi dan pelaporan keuangan yang curang, yang menimbulkan kerugian besar bagi perusahaan dan menurunkan kepercayaan investor. Auditor independen diharapkan dapat memberikan tinjauan obyektif atas keakuratan informasi keuangan yang disajikan oleh manajemen perusahaan. Namun, hubungan dekat antara auditor dan klien dalam jangka waktu yang lama dapat melemahkan independensi dan objektivitas hasil audit. Dengan mengintegrasikan teknologi AI, auditor dapat mengurangi bias manusia dan meningkatkan kemampuan dalam mendeteksi anomali serta risiko yang mungkin tidak terlihat pada metode tradisional. AI dapat mengotomatiskan proses analisis data, mengidentifikasi pola kecurangan, dan meningkatkan akurasi serta kecepatan audit. Studi ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan scoping review untuk mengumpulkan data dari berbagai literatur terkait peran AI dalam audit yang diakses melalui platform seperti Google Scholar dan Science Direct. Temuan penelitian menunjukkan bahwa teknologi digital memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas audit dengan meminimalkan kesalahan manusia, meningkatkan transparansi, dan memperkuat kepercayaan investor terhadap laporan keuangan. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti pentingnya adopsi AI & Blockchain oleh perusahaan audit dan manajer dalam meningkatkan kinerja serta mengurangi risiko kegagalan audit. Implikasi praktis dari temuan ini adalah perlunya perencanaan dan pengaturan yang tepat dalam mengadopsi AI untuk memastikan hasil yang memuaskan serta pentingnya pelatihan bagi profesional akuntansi untuk menguasai teknologi ini. Penelitian ini merekomendasikan studi lebih lanjut mengenai dampak digitalisasi terhadap perusahaan audit kecil dan peran AI dalam meningkatkan tata kelola perusahaan.