This Author published in this journals
All Journal Bali Medika Jurnal
Kariana, I Komang
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK STIMULASI SENSORI TERHADAP KEMAMPUAN PASIEN MENGONTROL PERILAKU KEKERASAN PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RSJ PROVINSI BALI: The effects of sensory stimulation group therapy activity againts patient ability to control violent of behavior in patients skizofrenia at mental hospital in bali province Kariana, I Komang; Prihatiningsih, Diah
Bali Medika Jurnal Vol 9 No 1 (2022): Bali Medika Jurnal Vol 9 No 1 Juli 2022
Publisher : Stikes Wira Medika Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36376/bmj.v9i1.227

Abstract

Pendahuluan: Jumlah gangguan jiwa yang ada didunia terus meningkat. masalah keperawatan yang paling banyak ditemukan di RSJ Provinsi Bali adalah resiko perilaku kekerasan yaitu sebanyak 78 pasien. Perilaku kekerasan adalah keadaan dimana seseorang melakukan tindakan yang dapat membahayakan secara fisik baik kepada diri sendiri, orang lain maupun lingkungan. Salah satu terapi yang dapat membantu mengatasi gangguan perilaku kekerasan adalah terapi aktivitas kelompok stimulasi sensori. Metode: Penelitian ini bersifat quasy eksperimen design dengan metode pretest-postest design, sampel pada penelitian ini sebanyak 20 klien diambil menggunakan random sampling. Hasil: Uji statistic analisa menggunakan Uji Wilcoxon Sign Rank Test didapatkan nilai p value = 0,003 < α 0,05. Hasil ini menunjukan ada Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Sensori Terhadap Kemampuan Pasien Mengontrol Perilaku Kekerasan Pada Pasien Skizofrenia Di RSJ Provinsi Bali. Diskusi: Perlu adanya penelitian lebih lanjut tentang Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Sensori dimana mood pasien perilaku kekerasan selalu berubah–ubah sehingga perlunya menyamakan persepsi dengan enumenator dengan waktu yang lebih lama agar  dapat meningkatkan mengontrol perilaku kekerasan pasien sehingga dapat menambah ilmu keperawatan khususnya keperawatan jiwa dengan menggunakan metode penelitian yang berbeda dan dengan jumlah sampel yang lebih banyak.