Makalikis, Kezya
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EDUKASI SEKSUALITAS BAGI REMAJA Lukas, Jesica; Namangge, Lini; Makalikis, Kezya; Ilat, Irene
MATHESI: Jurnal Pendidikan dan Bimbingan Konseling Vol. 1 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : PT. Giat Konseling Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70420/mathesi.v1i2.12

Abstract

Sex education should be provided from a young age, as a preparation for changes in oneself and the environment. Sex education for adolescents is crucial for understanding sexual information, having awareness of the importance of understanding sexual issues, understanding the functions of sexuality, and addressing sexual issues for adolescents. Sex education for adolescents also helps prevent sexual problems, such as premarital sex or sex outside of marriage, which can lead to negative effects such as poor health, reduced reproductive health, and the risk of sexually transmitted diseases. Sex education for adolescents also directs adolescents towards low levels of knowledge about reproductive health, particularly in terms of protecting oneself from reproductive health risks. The level of knowledge among Indonesian adolescents about reproductive health is low, particularly in terms of protecting oneself from reproductive health risks. Sex education for adolescents is necessary to prevent confusion during the transition from childhood to adulthood. Sex education for adolescents is also necessary to protect reproductive organs on their bodies and prevent others from touching their reproductive organs, especially for adolescent girls. In this article, we will discuss the importance of sex education for adolescents, the factors that influence sex education among adolescents, and the effects that adolescents experience when engaging in premarital sex or sex outside of marriage."
EDUKASI SEKSUALITAS BAGI REMAJA Lukas, Jesica; Namangge, Lini; Makalikis, Kezya; Ilat, Irene Preisilia
MATHESI: Jurnal Pendidikan dan Bimbingan Konseling Vol. 1 No. 1 (2024): Juni
Publisher : PT. Giat Konseling Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70420/79v5e446

Abstract

Pendidikan seks hendaknya diberikan sejak dini, sebagai persiapan menghadapi perubahan pada diri sendiri dan lingkungan. Pendidikan seks pada remaja sangat penting untuk memahami informasi seksual, memiliki kesadaran akan pentingnya memahami masalah seksual, memahami fungsi seksualitas, dan mengatasi masalah seksual pada remaja. Pendidikan seks pada remaja juga membantu mencegah permasalahan seksual,seperti hubungan seks pranikah atau hubungan seks di luar nikah, yang dapat menimbulkan dampak negatif seperti buruknya kesehatan, menurunnya kesehatan reproduksi, dan risiko penyakit menular seksual. Pendidikan seks pada remaja juga mengarahkan remaja pada rendahnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi, khususnya dalam hal melindungi diri dari risiko kesehatan reproduksi. Tingkat pengetahuan remaja Indonesia mengenai kesehatan reproduksi masih rendah, khususnya dalam hal melindungi diri dari risiko kesehatan reproduksi. Pendidikan seks pada remaja diperlukan untuk mencegah kebingungan pada masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Pendidikan seks pada remaja juga diperlukan untuk melindungi organ reproduksi pada tubuhnya dan mencegah orang lain menyentuh organ reproduksinya, khususnya pada remaja perempuan. Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang pentingnya pendidikan seks bagi remaja, faktor-faktor yang mempengaruhi pendidikan seks di kalangan remaja, dan dampak yang dialami remaja ketika melakukan hubungan seks pranikah atau hubungan seks di luar nikah