Evy Yuliastuti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Prenatal Yoga untuk Mengatasi Nyeri Punggung pada Ibu Hamil Trimester III di Klinik Rahayu Ungaran, Kabupaten Semarang Evy Yuliastuti; Aryani Retnowati; Farida Fatimatuz Zahro; Nuryati; Wahyu Kristiningrum
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 3 No. 2 (2024): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pregnancy is a period in which pregnant women experience significant physical and psychological changes. The physiological changes that occur can lead to back pain, causing discomfort during pregnancy. These physical and hormonal changes can affect posture and overall body balance, contributing to pain and tension in the back. This condition can significantly disrupt daily activities and affect the quality of life for pregnant women. Data obtained from the medical records of ANC patients in their third trimester at Klinik Rahayu in October shows that 31 pregnant women, or 67% of all third-trimester ANC patients in October 2024, complained of back pain. The aim of this activity is to provide non-pharmacological therapy in the form of prenatal yoga to reduce back pain in third-trimester pregnant women through counseling and demonstrations. Prenatal yoga, which is a modification of yoga for pregnant women, can help alleviate back pain, improve physical comfort, and prepare the mother mentally and physically for labor. This community service is conducted in three stages. The first stage involves selecting a group of pregnant women experiencing back pain, who will be taught about prenatal yoga. Data collection is done by reviewing the medical records of ANC patients at Klinik Rahayu. The second stage involves assessing the pregnant women's knowledge about prenatal yoga by conducting a pretest, followed by counseling and demonstration of prenatal yoga movements to reduce back pain in third-trimester pregnant women. The third stage is an evaluation of the material and movements related to the prenatal yoga method that has been taught. The results of this service show that there is a difference between the pre-test and post-test given by questionnaires to 15 pregnant women, before being given education, 10 people (65%) had good knowledge, 5 people (35%) had sufficient knowledge. Meanwhile, 12 pregnant women (80%) had good knowledge after being given education, 2 people (13.3%) had sufficient knowledge and 1 person had less (6.7%), so it can be concluded that there was an increase in respondents' knowledge about prenatal care. yoga to overcome back pain in trimester pregnant women III. It is hoped that this activity can overcome existing problems.   Abstrak Kehamilan adalah masa di mana ibu hamil mengalami perubahan fisik dan psikologis yang signifikan. Perubahan fisiologis yang terjadi dapat berakibat terjadinya nyeri punggung yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan selama kehamilan. Perubahan fisik dan hormonal yang terjadi selama kehamilan dapat mempengaruhi postur tubuh dan keseimbangan tubuh secara keseluruhan, yang berkontribusi pada rasa sakit dan ketegangan pada punggung. Kondisi ini dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari ibu hamil dan mempengaruhi kualitas hidup mereka. Dari data yang diperoleh dari rekam medis pasien ANC TM III di Klinik Rahayu di bulan Oktober terdapat ibu hamil dengan keluhan nyeri punggung sebanyak 31 pasien atau sebanyak 67% dari jumlah seluruh ibu hamil TM III yang ANC dari bulan Oktober 2024. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan terapi non farmakologi berupa prenatal yoga untuk mengurangi nyeri punggung pada ibu hamil TM III yang dilakukan melalui penyuluhan dan demonstrasi. Prenatal yoga, yang merupakan modifikasi yoga untuk ibu hamil, dapat membantu mengurangi nyeri punggung, meningkatkan kenyamanan fisik, serta mempersiapkan ibu secara mental dan fisik untuk proses persalinan. Pengabdian masyarakat ini meliputi pendataan dan pretest, pelaksanaan kegiatan, mendemonstrasikan gerakan yoga dengan media leaflet, evaluasi dan melakukan post test. Tahap pertama adalah pendataan kelompok ibu hamil yang mengalami nyeri punggung yang akan diajarkan tentang prenatal yoga, pendataan dilakukan dengan mencari dari catatan medis pasien ANC di Klinik Rahayu. Tahap kedua melakukan pengkajian pengetahuan ibu hamil tentang prenatal yoga dengan melakukan pretest kemudian melakukan penyuluhan dan demonstrasi gerakan prenatal yoga untuk mengurangi nyeri punggung pada ibu hamil TM III. Tahap ketiga adalah evaluasi materi dan gerakan  mengenai metode prenatal yoga yang telah di ajarkan. Dari hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara pre-test dan post-test yang diberikan kuesioner kepada 15 ibu hamil, sebelum diberikan edukasi yang berpengetahuan cukup sebanyak 10 orang (65%), pengetahuan kurang sebanyak 5 orang (35%), sedangkan ibu hamil sesudah diberikan edukasi yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 12 orang (80%), pengetahuan cukup sebanyak 2 orang (13.3%) dan kurang 1 orang (6,7%), sehingga dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan responden tentang prenatal yoga untuk mengatasi nyeri punggung pada ibu hamil trimester III. Diharapkan dengan kegiatan tersebut dapat mengatasi permasalahan  yang ada.
Akupressure Titik Li4 Meningkatkan Kualitas Kontraksi pada Ibu dengan Ketuban Pecah Dini: Acupressure on The Li4 Meridian Point Improves Contraction Quality in Mothers With Premature Rupture of Membranes Evy Yuliastuti; Khayati, Yulia Nur; Vistra Veftisia
Indonesian Journal of Midwifery (IJM) Vol. 8 No. 1 (2025): Maret 2025
Publisher : Universitas Ngudi waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35473/ijm.v8i1.3868

Abstract

Premature rupture of membranes (PROM) is a complication that occurs when the amniotic sac ruptures before labor signs appear. The management of PROM includes labor induction or cesarean section if induction fails. One non-pharmacological method of labor induction is acupressure. Acupressure at the Li4 point stimulates the pituitary gland and hypothalamus to produce oxytocin, which in turn stimulates uterine contractions. With acupressure stimulation at the Li4 point as a complementary therapy alternative before medical induction, it is expected to serve as a natural labor induction and reduce dependence on pharmacological induction. The aim of this study is to determine the effectiveness of acupressure at the Li4 point on the quality of contractions in women with PROM. This research is a quantitative study with a quasi-experimental design, specifically a one-group pretest and posttest design. The sampling technique used is purpossive sampling, with a sample of 20 term pregnant women experiencing PROM at RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran. The research instruments include SOP for Li4 point acupressure, SOP for contraction quality assessment, and a contraction observation sheet. The analysis used was the Wilcoxon test. The research results showed that there was an effect of acupressure at the Li4 point on contraction frequency with a p-value of 0.000 (p < 0.05), and an effect on contraction duration with a p-value of 0.000 (p < 0.05). Therefore, it can be concluded that acupressure at the Li4 point affects contraction quality, as seen from the increased frequency and duration of contractions in women with PROM at RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran   Abstrak Ketuban pecah dini (KPD) merupakan salah satu komplikasi yang terjadi ketika selaput ketuban pecah sebelum tanda persalinan muncul.Tata laksana KPD meliputi induksi persalinan atau dilakukan sectio caesaria jika induksi gagal. Penggunaan metode induksi persalinan non-farmakologi salah satunya seperti akupresur. Akupresur pada titik Li4 dapat merangsang kelenjar hipofisis dan pituitary untuk memproduksi oksitosin yang pada gilirannya merangsang kontraksi rahim. Dengan stimulasi akupresur titik Li4 sebagai alternatif terapi komplementer sebelum induksi medis diharapkan dapat menjadi induksi alami persalinan dan mengurangi ketergantungan pada induksi farmakologi.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan akupresur pada titik Li4 terhadap kualitas kontraksi pada ibu dengan ketuban pecah dini. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian quasi eksperiment one group pretest dan posttest design, teknik pengambilan sampel purpossive sampling dengan sampel 20 ibu hamil aterm yang mengalami ketuban pecah dini di RSUD dr Gondo Suwarno Ungaran, Alat penelitian menggunakan SOP akupresur titik Li4, SOP penilaian kualitas kontraksi dan Lembar observasi kontraksi. Analisis yang digunakan yaitu uji willcoxon. Hasil penelitian  menunjukkan terdapat pengaruh akupresur titik LI4 terhadap frekuensi kontraksi dengan nilai p-value sebesar 0,000 (p < 0,05) serta terdapat pengaruh terhadap durasi kontraksi dengan nilai p-value sebesar 0,000 (p < 0,05). Sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh akupresur titik Li4 terhadap kualitas kontraksi yang dapat dilihat dengan peningkatan  frekuensi dan durasi kontraksi pada ibu dengan ketuban pecah dini di RSUD dr Gondo Suwarno Ungaran.