Penelitian ini mempunyai tujuan untuk melihat efektivitas model Problem Based Learning berbantuan Geogebra terhadap kemampuan literasi matematis siswa. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan bentuk Posttestt-Only Control Design. Populasi pada penelitian ini melibatkan keseluruhan siswa kelas X SMA Negeri 14 Semarang dengan sampel penelitian yaitu kelas X-6 sejumlah 35 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas X-8 sejumlah 34 siswa sebagai kelas kontrol yang dipilih melalui teknik cluster random sampling. Analisis data dilakukan melalui perhitungan uji normalitas, uji homogenitas, uji ketuntasan belajar, uji regresi linear sederhana, dan uji t dua sampel. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh nilai signifikansi pada uji t satu sampel adalah 0,000 yang artinya model PBL berbantuan Geogebra mencapai ketuntasan individual dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 88,57% yang menunjukkan tuntas secara klasikal. Pada perhitungan uji regresi linear sederhana diperoleh nilai koefisien determinasi 0,344 yang artinya ada pengaruh keaktifan sebesar 34,4% terhadap kemampuan literasi matematis. Selain itu, dengan menggunakan uji t dua sampel diperoleh nilai rata-rata posttest pada kelas eksperimen yaitu 81,03 dan nilai rata-rata posttest pada kelas kontrol yaitu 77,21 sehingga kemampuan literasi matematis siswa yang diterapkan model Problem Based Learning berbantuan Geogebra lebih baik dibandingkan dengan yang diterapkan model Problem Based Learning. Oleh karena itu, bisa ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran dengan model Problem Based Learning (PBL) berbantuan Geogebra dikatakan efektif.