Desa Kanor berbatasan Persis dengan Sungai Bengawan Solo. Pemukinan pendunduk dan Sungai Bengawan Solo hanya dibatasi tanggul tanah yang sudah tererosi oleh arus Sungai Bengawan Solo. Sudah dapat kita ketahui ketika musim penghujan daerah kanor dan sekitarnya pasti banjir akibat Tanggul tanah tidak kuat menahan luapan Sungai Bengawan Solo. Penelitian ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan tentang perencanaan parapet wall/ ilmuTPT. Data yang digunakan adalah data tanah. Metode analisis menggunakan stabilitas gaya guling, gaya geser, dan gaya dukung tanah.Konstruksi Parapet Wall berukuran tinggi 3,50 meter, lebar Pondasi 2,90 meter dan panjang 100 meter. Untuk perhitungan stabilitas geser dan Stabilitas guling sudah dapat diketahui diperoleh nilai faktor aman yang disyaratkan yaitu 1,5 jadi Parapet Wall Desa Kanor Kecamatan Kanor dinyatakan aman.Sungai Bengawan Solo merupakan sungai terbesar di Pulau Jawa dan mengalirkan air dari daerah aliran sungai (DAS) seluas ± 16.100 km², mulai dari Pegunungan Sewu di sebelah barat – selatan Surakarta, ke laut Jawa di utara Surabaya melalui alur sepanjang ± 600 km.Berdasarkan data administrasi Pemerintahan Desa tahun 2013, jumlah penduduk Desa Kanor adalah terdiri dari 304 KK, dengan jumlah total 1.124 jiwa, dengan rincian 511 laki-laki dan 613 perempuan Tingkat kemiskinan di Desa Kanor termasuk sedang. Dari jumlah 307 KK, sejumlah 107 KK tercatat sebagai Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I; 104 KK tercatat Keluarga Sejahtera II; 86 KK tercatat Keluarga Sejahtera III; 7 KK sebagai sejahtera III plus. Jika KK golongan Pra-sejahtera digolongkan sebagai KK golongan miskin, maka terdapat 35,19 % KK Desa Kanor adalah keluarga miskin.