Meiarti, Rini
Fakultas Geografi UGM

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Akurasi Hasil Teknologi Pesawat Udara Tanpa Awak (Unmanned Aerial Vehicle) Dalam Aplikasi Pemetaan Kebencanaan Kepesisiran Meiarti, Rini; Seto, Toshikazu; Sartohadi, Junun
Jurnal Geografi, Edukasi dan Lingkungan Vol 2 No 2 (2019): Januari - Juni 2019
Publisher : FKIP UHAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi perolehan data spasial menggunakan sistem pesawat udara tanpa awak (UAV/Unmanned Aerial Vehicle) menjadi salah satu tekonologi pemotretan udara yang menghasilkan data spasial detil, namun penggunaannya untuk pemetaan khususnya pemetaan kebencanaan masih perlu dikaji lebih mendalam. Tujuan penelitian ialah untuk menguji ketelitian geometrik dan semantik Foto Udara Format Kecil (FUFK) dari teknologi UAV yang ke depannya data akan digunakan sebagai input pemetaan kebencanaan. Ketelitian geometrik (horizontal dan vertikal) diuji dengan membandingkan antara koordinat mosaik ortho dan Digital Terrain Model (DTM) terhadap pengukuran GNSS RTK. Data spasial yang dihasilkan dari teknologi UAV pada penelitian ini mempunyai ketelitian geometrik 0,649 m horizontal dan 1,494 m vertikal sehingga masih dapat digunakan untuk pemetaan skala besar 1:5.000 (Sutanto, 2013). Uji ketelitian semantik dengan nilai NIIRS level 6 menunjukkan bahwa FUFK hasil teknologi UAV ini mampu mempermudah interpretasi objek geografik.
ANALISIS POLA SPASIAL DISTRIBUSI LONGSOR UNTUK PENENTUAN FAKTOR PENGONTROL UTAMA LONGSOR LAHAN DI DAS KODIL PROVINSI JAWA TENGAH Meiarti, Rini
Jurnal Geografi, Edukasi dan Lingkungan Vol 1 No 2 (2018): Januari - Juni 2018
Publisher : FKIP UHAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Kondisi geomorfologis Daerah Aliran Sungai (DAS) Kodil kompleks akibat berbagai jenis litologi dan kontrol sesar. Proses geomorfologis berupa pelongsoran berlangsung intensif sehingga jumlah dan tipe longsor bervariasi. Tujuan penelitian mengetahui faktor pengontrol utama longsor dari pola spasial longsor dan hubungannya dengan parameter longsor. Parameter longsor ialah bentuklahan, penggunaan lahan, kelerengan, jalan, dan orde sungai. Penelitian menggunakan metode analisis keruangan deskriptif. Pengambilan data longsor dilakukan secara sensus, kemudian dilakukan analisis pola spasial distribusi longsor berbasis analisis tetangga terdekat. Penentuan faktor pengontrol utama ditentukan berdasarkan persentase longsor terbanyak. Hasil penelitian menunjukkan pola spasial longsor mengelompok untuk nendatan dan tersebar merata untuk luncuran. Faktor pengontrol utama longsor di DAS Kodil ialah usikan manusia, seperti pembangunan jalan dan pemukiman tidak sesuai dengan karakteristik lereng dan tanah. Selain itu, ladang berpindah (tegalan) di satuan bentuklahan dikontrol oleh sesar dan berlitologi batuan yang kedap air dan mudah lapuk akan membentuk longsor yang intensif. Kata kunci: Kodil, longsor, bentuklahan, pola spasial, analisis tetangga terdekat   ABSTRACT Kodil Catchment Area has complete geomorphology condition in consequence of all sorts of litho logy and control of fault system. Geomorphology process especially landslide activity happen intensively. Due to intensively landslide activity, number and kind of landslides have variation. This study aims to determine main controlling factor as seen from the relationship between landslide spatial pattern and landslide parameters. Landslide parameters consist of landform, land use, slope, river networks, and road networks. Census data retrieval is done and then does the analysis of spatial patterns of distribution of landslides based nearest neighborhood. Determination of the main controlling factor is determined based on the percentage of landslides as a form of descriptive analysis. The results showed that the spatial pattern of slump to cluster and slide to dispersed. The main controlling factor of landslides in Kodil Catchment is human induced. Human induced such as the construction of roads and settlements that are not in accordance with the slope and soil characteristics. Moreover, shifting cultivation in fault-controlled landforms unit will form an intensive landslide. Keywords: Kodil, landslide, landform, spatial pattern, nearest neighborhood analysis