This Author published in this journals
All Journal Psyche 165 Journal
Pratama, Jory Putra
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Kepribadian Proaktif dan Modal Psikologis terhadap Kesiapan Kerja pada Siswa SMK Pratama, Jory Putra; Ramadhani, Ayunda
Psyche 165 Journal Vol. 18 (2025) No. 1
Publisher : Fakultas Psikologi, Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jpsy165.v18i1.503

Abstract

Pada era industri 4.0 seperti saat ini, mayoritas perusahaan cenderung merekrut karyawan yang sudah memiliki pendidikan dan keterampilan yang memadai. Oleh sebab itu, sangat penting bagi lulusan terdidik untuk memiliki kesiapan kerja yang kuat, karena hal ini dapat meningkatkan peluang mereka untuk diterima di perusahaan atau organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepribadian proaktif dan modal psikologis terhadap kesiapan kerja pada siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek 56 siswa dari SMK Negeri X yang dipilih melalui teknik probability sampling. Data dikumpulkan menggunakan tiga skala tipe Likert, yaitu skala kesiapan kerja, skala kepribadian proaktif, dan skala modal psikologis. Analisis data dilakukan menggunakan teknik regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepribadian proaktif dan modal psikologis secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja (F=41.934, R²=0.613, p= 0.000). Namun, secara terpisah, kepribadian proaktif tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja (β=0.185, t=1.122, p=0.267), yang mengindikasikan bahwa kepribadian ini mungkin membutuhkan dukungan eksternal tambahan untuk memberikan dampak terhadap kesiapan kerja. Sebaliknya, modal psikologis ditemukan berpengaruh signifikan terhadap kesiapan kerja (β=0.618, t=3.741, p=0.000) sehingga mengindikasikan bahwa modal psikologis memainkan peran krusial dalam mempersiapkan siswa menghadapi dunia kerja. Hasil ini menunjukkan bahwa institusi pendidikan perlu memberikan perhatian lebih pada pengembangan modal psikologis untuk meningkatkan kesiapan kerja siswa. Penelitian selanjutnya disarankan melibatkan sampel yang lebih besar dan variabel tambahan untuk memperluas pemahaman terkait faktor-faktor kesiapan kerja.