Irfan Galih Safiin
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SENI TRADISIONAL DAN MODERN DALAM PENDIDIKAN AGAMA: MENJEMBATANI WARISAN BUDAYA DAN INOVASI Muhtar Sofwan Hidayat; Irfan Galih Safiin
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4 (2025): April
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v2i4.4211

Abstract

Penelitian Artikel ini membahas peran seni tradisional dan modern dalam pendidikan agama, dengan tujuan untuk menjembatani warisan budaya dan inovasi dalam konteks pembelajaran. Metode yang digunakan adalah analisis kualitatif terhadap berbagai sumber literatur, studi kasus, dan observasi langsung di beberapa institusi pendidikan. Hasil utama menunjukkan bahwa integrasi seni tradisional, seperti seni rupa dan pertunjukan, dengan pendekatan modern dalam pendidikan agama dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap nilai-nilai spiritual dan budaya. Selain itu, data menunjukkan bahwa siswa yang terlibat dalam kegiatan seni memiliki tingkat motivasi dan partisipasi yang lebih tinggi dalam pembelajaran agama. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara seni tradisional dan modern untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih holistik dan relevan dengan konteks masyarakat saat ini, sehingga dapat melestarikan warisan budaya sekaligus mendorong inovasi dalam pendidikan agama.
PERAN FIQIH DALAM MEMBANGUN KARAKTER MORAL SISWA DI ERA MODERN Irfan Galih Safiin
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4 (2025): April
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v2i4.4212

Abstract

Artikel ini membahas peran fiqih dalam membangun karakter moral siswa di era modern. Latar belakang penelitian ini berakar dari tantangan moral yang dihadapi oleh generasi muda saat ini, yang sering kali terpengaruh oleh perkembangan teknologi dan nilai-nilai global yang beragam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi bagaimana ajaran fiqih dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum pendidikan untuk membentuk karakter moral yang kuat pada siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur dan analisis data mengenai penerapan fiqih dalam pendidikan. Hasil utama menunjukkan bahwa fiqih tidak hanya berfungsi sebagai pedoman hukum, tetapi juga sebagai sumber etika yang dapat membimbing siswa dalam mengambil keputusan moral yang tepat. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya integrasi fiqih dalam pendidikan untuk membangun karakter moral yang tangguh, yang dapat membantu siswa menghadapi tantangan moral di era modern.