Penggunaan media sosial oleh mahasiswa semakin meningkat dan dapat berdampak pada capaian prestasi akademik. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa media sosial dapat memengaruhi kinerja mahasiswa secara positif, negatif, atau bahkan tidak berpengaruh sama sekali terhadap prestasi mahasiswa. Masalah utama dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan signifikan antara penggunaan media sosial dengan capaian prestasi akademik mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara penggunaan media sosial dan Capaian Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa Fakultas Keperawatan di Universitas Advent Indonesia. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan metode korelasional. Populasi penelitian adalah 278 mahasiswa, dengan sampel sebanyak 117 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Variabel independen adalah penggunaan media sosial, sementara variabel dependen adalah capaian prestasi akademik mahasiswa yang diukur melalui IPK. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dokumentasi IPK, kemudian dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman Rho dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian ini didapati bahwa mayoritas mahasiswa memiliki tingkat penggunaan media sosial dalam kategori sedang hingga tinggi, dengan persentase masing-masing 49,6% dan 50,4%. Sementara itu, capaian akademik terbanyak berada pada kategori sangat memuaskan (52,1%), diikuti oleh cum laude (24,8%). Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan media sosial dengan capaian prestasi akademik mahasiswa (p = 0,442). Kesimpulan dari penelitian ini yakni didapati bahwa penggunaan media sosial tidak secara langsung mempengaruhi prestasi akademik mahasiswa. Faktor lain seperti metode belajar, manajemen waktu, dan lingkungan akademik kemungkinan lebih berperan dalam menentukan prestasi mahasiswa dibandingkan dengan penggunaan media sosial.