Delviandri, Rahmi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN KIT LISTRIK KONTEKSTUAL BERBASIS ENERGI TERBARUKAN PADA MATERI LISTRIK DINAMIS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS IX SMP Z, Fakhruddin; Delviandri, Rahmi; Syahril, Syahril
Jurnal Pendidikan Fisika Vol. 13 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran yang monoton dapat menurunkan keterampilan dasar siswa, sehingga guru harus bisa berkreasi menggunakan media pembelajaran yang menyenangkan seperti penggunaan KIT listrik kontekstual berbasis energi terbarukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, perbedaan hasil belajar keterampilan proses sains siswa kelas eksperimen dan kontrol dengan KIT Listrik kontekstual berbasis energi terbarukan dan kelas konvensional. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 23 Pekanbaru bulan Oktober sampai dengan November 2023. Populasi penelitian berjumlah 284 siswa dari delapan ruang kelas yang seluruhnya duduk di bangku kelas IX. Sampel dievaluasi untuk pengulangan harian materi sebelumnya menggunakan uji homogenitas dan normalitas. Teknik simple random sampling digunakan untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah kelas homogen dibuat. Penelitian ini menggunakan model posttest-only control group design yaitu jenis desain quasi eksperimen. Silabus, RPP, LKPD, dan alat pengumpul data yang digunakan pada posttest keterampilan proses sains diberikan pada kelas eksperimen dan kontrol merupakan salah satu alat penelitian. Dengan menggunakan SPSS 26, proses analisis data meliputi pengujian homogenitas, normalitas, dan hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan sebaran kedua kelas tersebut homogen dan normal. Selanjutnya uji hipotesis menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik keterampilan proses sains antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol SMP Negeri 23 Pekanbaru. Dengan membandingkan kelas eksperimen dengan kelas kontrol, hasil analisis data menunjukkan kelas eksperimen mempunyai keterampilan proses sains yang lebih baik.
PENERAPAN KIT LISTRIK KONTEKSTUAL BERBASIS ENERGI TERBARUKAN PADA MATERI LISTRIK DINAMIS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS IX SMP Z, Fakhruddin; Delviandri, Rahmi; Syahril, Syahril
Jurnal Pendidikan Fisika Vol. 13 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpf.v13i2.54734

Abstract

Pembelajaran yang monoton dapat menurunkan keterampilan dasar siswa, sehingga guru harus bisa berkreasi menggunakan media pembelajaran yang menyenangkan seperti penggunaan KIT listrik kontekstual berbasis energi terbarukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, perbedaan hasil belajar keterampilan proses sains siswa kelas eksperimen dan kontrol dengan KIT Listrik kontekstual berbasis energi terbarukan dan kelas konvensional. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 23 Pekanbaru bulan Oktober sampai dengan November 2023. Populasi penelitian berjumlah 284 siswa dari delapan ruang kelas yang seluruhnya duduk di bangku kelas IX. Sampel dievaluasi untuk pengulangan harian materi sebelumnya menggunakan uji homogenitas dan normalitas. Teknik simple random sampling digunakan untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah kelas homogen dibuat. Penelitian ini menggunakan model posttest-only control group design yaitu jenis desain quasi eksperimen. Silabus, RPP, LKPD, dan alat pengumpul data yang digunakan pada posttest keterampilan proses sains diberikan pada kelas eksperimen dan kontrol merupakan salah satu alat penelitian. Dengan menggunakan SPSS 26, proses analisis data meliputi pengujian homogenitas, normalitas, dan hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan sebaran kedua kelas tersebut homogen dan normal. Selanjutnya uji hipotesis menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik keterampilan proses sains antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol SMP Negeri 23 Pekanbaru. Dengan membandingkan kelas eksperimen dengan kelas kontrol, hasil analisis data menunjukkan kelas eksperimen mempunyai keterampilan proses sains yang lebih baik.