Rendahnya nilai hasil belajar matematika, khususnya terkait materi rasio, menjadi latar belakang dari penelitian ini. Hal ini terlihat dari rata-rata nilai siswa yang hanya mencapai 65,54, sedangkan Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) yang ditetapkan adalah 70. Salah satu faktor yang menyebabkan tingkat keaktifan dan hasil belajar siswa yang rendah adalah kegiatan belajar mengajar yang masih bersifat terpusat pada guru. Dalam proses belajar mengajar, guru cenderung mengandalkan media papan tulis dan buku, sehingga siswa menjadi pasif dan mengalami kesulitan dalam memahami materi yang diajarkan. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika mengenai rasio melalui penerapan model Problem Based Learning dengan bantuan media PowerPoint interaktif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan dua siklus perbaikan pembelajaran. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SDN 2 Sumita pada semester ganjil tahun ajaran 2024/2025, yang terdiri dari 14 siswa, dengan rincian 6 laki-laki dan 8 perempuan. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan instrumen tes tulis, lembar observasi, dan lembar kerja siswa. Berdasarkan hasil penelitian, pembelajaran matematika mengenai materi rasio melalui penerapan model Problem Based Learning dengan bantuan media PowerPoint terbukti berhasil meningkatkan keaktifan siswa. Hal ini ditunjukkan pada Siklus I, di mana siswa memperoleh skor rata-rata 66,07, dan dari 14 siswa terdapat 8 orang yang aktif, yang berarti sebesar 57,14%. Sementara itu, pada Siklus II, siswa memperoleh skor rata-rata 87,50, dengan 12 siswa yang aktif, atau sebesar 85,71%. Lebih lanjut, penelitian ini juga menunjukkan peningkatan nilai siswa pada Siklus I dan II. Dalam pelajaran matematika mengenai materi rasio, nilai rata-rata siswa mengalami peningkatan masing-masing menjadi 77,64 dan 91,32. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa setiap siklus perbaikan pembelajaran dengan menerapkan model Problem Based Learning yang dibantu oleh media PowerPoint dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa.