Arthritis gout merupakan penyakit yang menyerang semua kalangan usia baik muda maupun tua, laki-laki ataupun perempuan, prevalensi penyakit asam urat memiliki urutan tertinggi kedua setelah hipertensi yang terjadi pada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kompres hangat jahe dengan serai dan kompres hangat daun kelor dengan kayu manis terhadap nyeri arthritis gout pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar Tahun 2024. Menggunakan teknik kuantitatif dengan jumlah populasi sebanyak 89 orang dan jumlah sampel sebanyak 24 orang penderita arthritis gout, teknik pengambilan sampel secara Purposive Sampling. Penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 20 April sampai 7 Juni 2024 dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan, kelompok kompres hangat jahe dan serai rata-rata penurunan nyeri responden setelah diberikan tindakan adalah 3,67. sedangkan pada kelompok kompres hangat daun kelor dan kayu manis rata-rata penurunan nyeri responden 1,75 dengan selisih sebesar 1,91 dengan ρ value 0,000, artinya ada perbedaan penurunan nyeri antara kelompok kompres hangat serai dan jahe dengan kelompok kompres hangat daun kelor dan kayu manis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kompres hangat jahe dan serai lebih efektif terhadap nyeri arthtrisit gout pada lansia di bandingkan kompres hangat daun kelo dan kayu manis. Diharapkan pada tempat penelitian untuk mengadakan pendidikan kesehatan tentang cara penanganan nyeri arthritis gout secara non farmakologis menggunakan jahe, serai, daun kelor dan kayu manis.