<![CDATA[Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia, namun masih menghadapi tantangan dalam manajemen keuangan, terutama pencatatan pemasukan dan pengeluaran yang sering dilakukan secara manual atau tidak terdokumentasi dengan baik. Salah satu UMKM yang mengalami permasalahan ini adalah Dimsum Bara Bere di Patrol, Bandung Barat. Pemilik usaha hanya mencatat pemasukan dan pengeluaran menggunakan fitur catatan di ponsel atau aplikasi WhatsApp, sehingga tidak memiliki gambaran keuangan yang sistematis dan terdokumentasi dengan baik. Sebagai solusi, dilakukan penerapan sistem pencatatan keuangan berbasis Microsoft Excel guna meningkatkan efisiensi dan keteraturan pencatatan keuangan UMKM. Metode yang digunakan dalam program ini meliputi survei awal kondisi pencatatan, sosialisasi mengenai pentingnya pencatatan keuangan yang sistematis, serta pelatihan dan pendampingan penerapan sistem pencatatan berbasis Excel. Evaluasi dilakukan dengan metode pre-test dan post-test serta wawancara langsung dengan pemilik usaha. Hasil dari penerapan sistem ini menunjukkan bahwa pemilik usaha mengalami peningkatan pemahaman dan kemampuan dalam mencatat serta mengelola keuangan secara lebih terstruktur. Dengan sistem yang diterapkan, UMKM Dimsum Bara Bere kini dapat melakukan pencatatan keuangan yang lebih rapi, memiliki rekapitulasi pemasukan dan pengeluaran bulanan, serta mampu melakukan evaluasi bisnis dengan lebih baik. Dengan demikian, penerapan sistem pencatatan berbasis Excel terbukti memberikan manfaat yang signifikan dalam meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan UMKM.]]>
