Abstrak — Ems Daster merupakan salah satu brand lokal diindustri fashion yang menawarkan beberapa produk sepertidaster, gaun, celana pendek, dan setelan. Di antara produkproduk tersebut, gaun menjadi produk unggulan. Namun,penjualan gaun cenderung fluktuatif karena persaingan dengankompetitor yang memiliki produk serupa. Salah satu masalahyang dihadapi oleh Ems Daster adalah kesulitan dalammencapai target penjualan yang telah ditetapkan. Penelitian inimenggunakan metode conjoint analysis dengan tujuan Untukmeningkatkan daya tarik produk, perhatian utama harusdiberikan pada motif, diikuti oleh desain model, bahan, warna,dan kualitas jahitan. Rekomendasi meliputi memperbanyakmotif polos, meningkatkan variasi model mini gaun,menggunakan bahan katun rayon, menambah variasi warnayang Soft , dan menambahkan kualitas jahitan yang standar.Atribut yang digunakan dalam penelitian ini meliputi bahan,warna, model, kualitas jahitan, dan motif. Penelitian inimenghasilkan 16 stimuli, yang kemudian digunakan untukmembuat plan card pada kuesioner. Responden akanmemberikan penilaian terhadap setiap plan card yang tersedia.Teknik sampling yang diterapkan dalam penelitian ini adalahnonprobability sampling dengan menggunakan purposivesampling. Kuesioner disebarkan secara online melalui googleform dengan ukuran sampel yang dibutuhkan sebanyak 160responden. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwaatribut motif merupakan faktor terpenting yangdipertimbangkan konsumen dalam membeli produk gaun EmsDaster. Atribut penting berikutnya adalah model, bahan,warna, dan terakhir kualitas jahitan. Kata kunci— Ems Daster, Atribut Produk, PrefrensiKonsumen, Conjoint Analysis