Abstrak— Penelitian ini bertujuan guna mengembangkanprosedur penerapan manajemen pengendalian risiko sejalandengan standar ISO 45001:2018, khususnya pada klausul 6.1,untuk UMKM Pengetaman Kayu yang memproduksi produkkayu keras seperti jendela, pintu, dan kusen. ManajemenPengendalian Risiko digunakan guna menciptakan lingkungankerja yang aman dengan meminimalkan risiko yang bisamembahayakan kesehatan dan keselamatan pekerja. Penelitianini melakukan tinjauan literatur terkait konsep K3, SistemManajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), sertaregulasi seperti PP No. 50 Tahun 2012 dan ISO 45001:2018.Proses identifikasi, penilaian, dan pengendalian risiko menjadilangkah kunci dalam pengelolaan risiko. Metodologi penelitianmencakup pengumpulan data, analisis potensi bahayamenggunakan teknik HIRARC dan JSA, serta verifikasi danvalidasi prosedur dimana dirancang. Hasil penelitian inidiharapkan bisa meningkatkan keselamatan kerja di UMKMPengetaman Kayu, mengurangi angka kecelakaan, danmeningkatkan kepatuhan terhadap regulasi pemerintah.Penelitian ini juga berkontribusi dalam menyediakan pedomanpraktis bagi UMKM serupa, yang bisa meningkatkan standarkeselamatan kerja di industri kayu di Indonesia.