Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI KELAYAKAN PROYEK PEMBANGUNAN PERUMAHAN MUTIARA GARDEN KOTA PASURUAN Hediyanti, Lutfiah Putri; Sumardi, Sumardi; Naibaho, Armin
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 3 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i3.3424

Abstract

Proyek Pembangunan Perumahan Mutiara Garden berlokasi di Jl. Basuki Rakhmat Bukir. Kecamatan Gadingreio Kota Pasuruan. Pada proyek ini akan dibangun perumahan menjadi 3 tipe bangunan 36/72 m2 , 70/72 m2 dan 75/72 m2 dengan tanah seluas 14.033 m2. Tujuan dari studi ini adalah mengetahui tipe rumah yang paling diminati masyarakat dan mengolah data menggunakan aplikasi SPSS.26, menentukan kelayakan teknis untuk mengetahui apakah sesuai peraturan yang berlaku, menghitung jumlah rumah yang optimal menggunakan aplikasi LINDO 6.1, menghitung kelayakan finansial dan menghitung hasil analisis sensitivitas. Aspek finansial ditentukan berdasarkan nilai NPV, BCR, IRR dan PP. Data yang dibutuhkan adalah gambar rencana, siteplan, spesifikasi teknis rumah, HSP Kota Pasuruan. Berdasarkan hasil analisis aspek pasar dan pemasaran diperoleh tipe rumah yang paling diminati yaitu tipe 36/72 sebesar 52%, tipe 70/72 sebesar 17%, dan tipe 75/72 sebesar 31%. Kesesuaian aspek teknis sudah memenuhi syarat. Analisis finansial sebanyak 104 unit dinyatakan menguntungkan dengan NPV sebesar Rp, 191,389,286.88 BCR sebesar 1,004072, IRR sebesar 12,84% dan PP sebesar 3 tahun. Jumlah rumah optimal ada 117 unit rumah yang terdiri dari tipe 36/72 sebesar 61%, tipe 70/72 sebesar 20%, dan tipe 75/72 sebesar 36%. Dengan keuntungan yang diperoleh yaitu sebesar Rp. 5,107.000.000.00 Hasil analisis kelayakan finansial kondisi optimal yaitu dikatakan layak dan menguntungkan dengan nilai NPV sebesar Rp. 1,427,179,407.97, IRR sebesar 29,95%, BCR sebesar 1,029 dan PP sebesar 2,152 tahun. Hasil analisis sensitivitas didapat bahwa kondisi pengeluaran dan penurunan pendapatan sebesar 10% dan 15% akan mengakibatkan proyek tidak layak untuk dilaksanakan.