Masalah-masalah kesehatan masih menjadi perhatian dunia hingga saat ini. Termasuk di Desa Apal Kecamatan Liang yang masih terdampak beberapa masalah kesehatan yang antara lain masalah kebiasaan merokok, stunting dan ASI eksklusif, rendahnya sanitasi lingkungan, rendahnya kepemilikan JKN, serta kurangnya masyarakat yang melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin. Kegiatan yang dilakukan meliputi tiga tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Tujuan kegiatan adalah untuk belajar memahami struktur yang ada di masyarakat, belajar beradaptasi dengan sosial budaya mereka, menganalisis permasalahan kesehatan, dan membuat program intervensi terkait masalah yang ada. Manfaat kegiatan adalah meningkatkan pengetahuan, sikap, serta tindakan masyarakat terkait masalah kesehatan yang mereka alami. Target dan sasaran kegiatan adalah masyarakat di Desa Apal, Kecamatan Liang, Kabupaten Banggai Kepulauan. Pelaksanaan sosialisasi didahului dengan pengisian kuisioner pretest, setelah itu dilakukan penyuluhan kepada masyarakat menggunakan media slide PPT, lalu dilanjutkan dengan diskusi sesuai masing-masing topik. Dari pretest masing-masing topik sosialisasi diperoleh hasil yaitu dari kategori pengetahuan, sikap, dan tindakan mayoritas masyarakat Desa Apal sudah baik. Adapun yang masih kurang adalah tingkat pengetahuan masyarakat mengenai stunting dan ASI eksklusif, serta tingkat pengetahuan masyarakat terkait pentingnya JKN yang hampir 50% termasuk kategori cukup. Diharapkan dengan adanya sosialisasi yang telah dilaksanakan mampu meningkatkan pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat Desa Apal terkait masalah kesehatan yang ditemukan. Health problems are still a concern of the world today. Including in Apal Village, Liang District, which is still affected by several health problems, including smoking, stunting and exclusive breastfeeding, low environmental sanitation, low JKN ownership, and the lack of people who carry out routine health checks. The activities carried out include three stages, namely the planning stage, the implementation stage, and the evaluation stage. The purpose of the activity is to learn to understand the existing structures in the community, learn to adapt to their socio-culture, analyze health problems, and make intervention programs related to existing problems. The benefit of the activity is to increase the knowledge, attitudes, and actions of the community regarding the health problems they are experiencing. The target of the activity is the community in Apal Village, Liang District, Banggai Islands Regency. The implementation of the socialization was preceded by filling out a pretest questionnaire, after that outreach was carried out to the public using PPT slide media, then continued with discussions according to each topic. From the pretest of each topic of socialization, the results obtained from the category of knowledge, attitudes, and actions of the majority of the people of Apal Village are good. What is still lacking is the level of public knowledge about stunting and exclusive breastfeeding, as well as the level of public knowledge regarding the importance of JKN, which is almost 50% in the sufficient category. It is hoped that the socialization that has been carried out can increase the knowledge, attitudes, and actions of the Apal Village community regarding the health problems found.