Arpan Mualief Saprizal
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS IMPLEMENTASI TOPOLOGI STAR DAN HYBRID STUDI KASUS JARINGAN MULTIMEDIA SARI MULIA Arpan Mualief Saprizal; Gregorius Amori; Syarifuddin; Zaid; Nor Anisa
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet Vol. 3 No. 1 (2024): 2024 December
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/5zdpsf83

Abstract

Jaringan komputer menjadi elemen vital di era digital, dan topologinya menjadi kunci keefektifan sistem. Penelitian ini mengidentifikasi topologi jaringan yang digunakan Universitas Sari Mulia, khususnya di ruang multimedia. Metode yang digunakan adalah wawancara semi-terstruktur dengan dua narasumber: bapak Surya (pengurus jaringan ruang lab. multimedia) dan bapak Fajar (pengurus jaringan keseluruhan universitas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Universitas Sari Mulia menggunakan topologi star. Alasannya, topologi star mudah diimplementasikan dan skalabel, namun memiliki kelemahan yaitu jika kabel utama putus, seluruh jaringan terganggu. Cara mengatasinya dengan cara memperbaiki lokasi kerusakan atau menggantinya. Server pusat terhubung ke satu switch, kemudian didistribusikan ke router di seluruh kampus. Di ruang lab. Multimedia terdapat 1 router, 2 switch, 30 unit pc dan end user. Penelitian ini membuktikan bahwa topologi star menunjang efektivitas dan keandalan jaringan. Namun, topologi star juga memiliki kekurangan. Oleh karena itu, penelitian ini menyarankan penggunaan topologi hybrid (gabungan star dan bus). Topologi hybrid tidak terganggu jika ada jaringan yang terputus dan mudah diimplementasikan. Kekurangannya adalah biayanya yang mahal dan potensi kelambatan jaringan.
DESAIN IMPLEMENTASI IOT UNTUK MENYALAKAN LAMPU SECARA OTOMATIS MENGGUNAKAN SENSOR CAHAYA Syarifuddin; Arpan Mualief Saprizal; Gregorius Amori; Zaid; Nor Annisa
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2022: Vol 1 No 1
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/exzsx029

Abstract

Penghematan energi merupakan isu penting dalam kehidupan modern, terutama terkait efisiensi penggunaan peralatan elektronik rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem otomatis pengendali lampu berdasarkan intensitas cahaya lingkungan. Sistem yang dikembangkan menggunakan mikrokontroler Arduino, fotoresistor sebagai sensor cahaya, dan modul relay sebagai saklar elektronik. Fotoresistor mendeteksi tingkat pencahayaan sekitar dan mengirimkan data analog ke Arduino. Ketika intensitas cahaya rendah (nilai kurang dari 12), sistem secara otomatis mengaktifkan relay untuk menyalakan lampu. Sebaliknya, jika pencahayaan mencukupi (nilai di atas 12), sistem akan mematikan lampu. Prototipe ini juga dilengkapi dengan konektivitas WiFi, yang membuka peluang untuk integrasi dengan teknologi Internet of Things (IoT). Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu merespons perubahan pencahayaan secara real-time dan bekerja secara stabil dalam berbagai kondisi pencahayaan. Kesimpulannya, sistem ini tidak hanya efektif dalam menghemat energi, tetapi juga dapat diterapkan dalam berbagai konteks, seperti sistem keamanan otomatis dan pengaturan pencahayaan interior. Rancangan yang sederhana, biaya rendah, dan kemudahan dalam pengembangan menjadikan sistem ini solusi yang potensial untuk penggunaan skala rumah tangga maupun komersial.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PRODI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI DI UNIVERSITAS SARI MULIA Zaid; Gregorius Amori; Arpan Mualief Saprizal; Syarifuddin; Nor Anisa
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2022: Vol 1 No 1
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/h11d5n12

Abstract

Sistem pendukung keputusan merupakan salah satu alat terbaik dalam membantu manusia dalam memutuskan sebuah keputusan yang bijak. Universitas Sari Mulia dewasa ini memiliki tiga fakultas dan salah satunya adalah Fakultas Sains dan Teknologi. Fakultas ini untuk sekarang sudah memiliki tiga program studi yang hampir mirip. Untuk itu diperlukan sebuah sistem pendukung keputusan untuk membantu calon mahasiswa baru dalam memilih prodi di fakultas ini yang sesuai dengan diri mereka. Sistem ini menggunakan bahasa pemrograman python yang dibantu dengan bantuan library numpy dan pandas untuk memproses data dan melakukan penghitungan serta matplotlib dan seaborn untuk memvisualisasikan data dari hasil penghitungan metode SAW.
ANALISIS IMPLEMENTASI TOPOLOGI STAR DAN HYBRID STUDI KASUS JARINGAN MULTIMEDIA SARI MULIA Arpan Mualief Saprizal; Gregorius Amori; Syarifuddin; Zaid; Nor Anisa
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2024: Vol 3 No 1
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/dzntst76

Abstract

Jaringan komputer menjadi elemen vital di era digital, dan topologinya menjadi kunci keefektifan sistem. Penelitian ini mengidentifikasi topologi jaringan yang digunakan Universitas Sari Mulia, khususnya di ruang multimedia. Metode yang digunakan adalah wawancara semi-terstruktur dengan dua narasumber: bapak Surya (pengurus jaringan ruang lab. multimedia) dan bapak Fajar (pengurus jaringan keseluruhan universitas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Universitas Sari Mulia menggunakan topologi star. Alasannya, topologi star mudah diimplementasikan dan skalabel, namun memiliki kelemahan yaitu jika kabel utama putus, seluruh jaringan terganggu. Cara mengatasinya dengan cara memperbaiki lokasi kerusakan atau menggantinya. Server pusat terhubung ke satu switch, kemudian didistribusikan ke router di seluruh kampus. Di ruang lab. Multimedia terdapat 1 router, 2 switch, 30 unit pc dan end user. Penelitian ini membuktikan bahwa topologi star menunjang efektivitas dan keandalan jaringan. Namun, topologi star juga memiliki kekurangan. Oleh karena itu, penelitian ini menyarankan penggunaan topologi hybrid (gabungan star dan bus). Topologi hybrid tidak terganggu jika ada jaringan yang terputus dan mudah diimplementasikan. Kekurangannya adalah biayanya yang mahal dan potensi kelambatan jaringan.