Nasrudin Nasrudin
Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Revitalisasi Kampung Tangguh COVID-19 Sebagai Upaya Penguatan Resiliensi Keluarga Umi Azizah Kusumaningrum; Binarti Dwi Wahyuni; Nasrudin Nasrudin
Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service) Vol. 4 No. 1: February 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/sasambo.v4i1.593

Abstract

Pandemi COVID-19 berdampak multidemensi, tidak hanya berdampak pada krisis kesehatan, namun juga mengancam resiliensi keluarga. Program Kampung Tangguh adalah gerakan lokal berjejaring hingga nasional yang di inisiator oleh pemerintah untuk mendukung gerakan pemerintah dalam menghadapi pandemi COVID-19 dengan berbagai upaya yang bertujuan untuk membuat masayarakat dan keluarga menjadi kuat, sehat, dan mampu bertahan di masa pandemic. Dalam upaya penguatan resiliensi keluarga, perlu ditambahkan program penguatan keluarga dalam Gerakan Kampung Tangguh sehingga tercapai masyarakat yang tangguh dengan keluarga yang resilien. Kader Kampung Tangguh Desa Bicak belum pernah mendapatkan pelatihan penguatan resiliensi keluarga terutama karena dampak pandemi COVID-19. Tujuan Pengabdian Masyarakat (PENGMAS) ini adalah meningkatnya pengetahuan dan kemampuan Kader Kampung Tangguh dalam melaksanakan penguatan resiliensi keluarga dengan terlaksananya pendidikan dan pelatihan penguatan resiliensi keluarga berbasis modul. Metode PENGMAS ini dilaksanakan dengan tiga proses utama yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi dengan mengukur pengetahuan Kader sebelum dan sesudah kegiatan dilaksanakan untuk mengukiur keberhasilan PENGMAS. Pelaksanaan PENGMAS dapat disimpulkan berhasil dibuktikan dengan adanya peningkatan yang signifikan pengetahuan dan kemampuan peserta tentang penguatan resiliensi keluarga serta adanya respon yang positif dari peserta mengingat kegiatan ini merupakan hal baru yang belum pernah didapatkan untuk merevitalisasi Kampung Tangguh. Revitalization of Kampung Tangguh COVID-19 as an Effort to Strengthen Family Resilience  The COVID-19 pandemic has multidimensional impacts, not only having an impact on the health crisis but also threatening family resilience. The Kampung Tangguh Program is a networked local to the national movement initiated by the government to support the government's movement in dealing with the COVID-19 pandemic with various efforts aimed at making communities and families strong, healthy, and able to survive during the pandemic. In an effort to strengthen family resilience, it is necessary to add a family strengthening program in the Kampung Tangguh Movement so that a resilient community with resilient families is achieved. Kampung Tangguh cadres in Bicak village have never received training on strengthening family resilience, especially because of the impact of the COVID-19 pandemic. The purpose of Pengabdian Masyarakat (PENGMAS) is to increase the knowledge and ability of Kampung Tangguh Cadres in implementing family resilience strengthening by implementing module-based family resilience strengthening education and training. The PENGMAS method is carried out with three main processes, namely the preparation stage, the implementation stage, and the evaluation stage by measuring the knowledge of the Cadre before and after the activity is carried out to measure the success of the PENGMAS. The implementation of PENGMAS can be concluded as successful as evidenced by a significant increase in the knowledge and ability of participants about strengthening family resilience as well as a positive response from participants considering that this activity is something new that has never been obtained to revitalize Kampung Tangguh.