Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gaya Self Assessment System, Diskriminasi, Terdeteksinya Kecurangan Berpengaruh Pada Pengelapan Pajak Haryono Umar; Lesi Hertati
EKOMAN: Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Manajemen Vol. 1 No. 1 (2023): EKOMAN: Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Manajemen
Publisher : Penerbit dan Percetakan CV. Picmotiv

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61930/ekonom.v1i1.10

Abstract

Penggelapan secara ilegal terhadap objek pajak yang dilakukan perorangan maupun korporasi. Penggelapan pajak dapat berupa tidak melaporkan data yang benar kepada otoritas perpajakan dengan tujuan mengurangi liabilitas pajaknya. Data-data tersebut dapat berupa data penghasilan pribadi hingga data keuntungan perusahaan.. Penelitian bertujuan menguji secara empiris pengaruh self assessment system, diskriminasi, dan kemungkinan terdeteksinya kecurangan pada persepsi tax evasion. Penelitian dilakukan pada KPP Pratama Sumatera Selatan. Teknik purposive sampling digunakan dalam penelitian ini dan ditemukan sampel sejumlah 100 Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP). Analisis data pada riset ini digunakan teknik analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self assessment system dan kemungkinan terdeteksinya kecurangan berpengaruh negatif terhadap persepsi tax evasion, sedangkan diskriminasi berpengaruh positif terhadap persepsi tax evasion. Implikasi dari penelitian ini adalah memberikan dukungan pada theory of planned behavior dan teori atribusi terkait faktor-faktor yang memengaruhi persepsi wajib pajak dalam perseosi tax evasion.
Determinan Perilaku Etika Pada Sistem Whistleblowing Implikasi Pada Detection Fraud Lesi Hertati; Lilis Puspitawati
EKOMAN: Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Manajemen Vol. 1 No. 1 (2023): EKOMAN: Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Manajemen
Publisher : Penerbit dan Percetakan CV. Picmotiv

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61930/ekonom.v1i1.13

Abstract

Penelitian bertujuan mengetahui tingka laku karyawan mengenai whistleblowing, pencegahan fraud terhadap etika prilaku. Sampel dalam penelitian ini adalah semua karyawan PT Interbis Palembang yang berjumlah 1.500 orang. Teknik analisis data menggunakan regresi linear sederhana dan analisis jalur. Hasil dari penelitian menunjukkan tingak laku karyawan mengenai whistleblowing berpengaruh secara signifikan terhadap pencegahan fraud, prilaku etika karyawan berpengaruh secara signifikan terhadap etika prilaku pengungkapan tindakan pelanggaran atau pengungkapan perbuatan yang melawan hukum atau perbuatan lain yang dapat merugikan organisasi maupun pemangku kepentingan. Perusahaan hendaknya mengembangkan budaya yang mendorong karyawan untuk berani melaporkan tindakan kecurangan yang diketahuinya dengan memberikan kekebalan atas sanksi administratif kepada para pelapor yang beritikad baik. Pelapor harus mendapatkan informasi mengenai penanganan kasus yang dilaporkannya beserta perkembangannya apakah dapat ditindaklanjuti atau tidak. Petugas pelaksana unit whistleblowing system segera mungkin melakukan investigasi dengan mengumpulkan bukti terkait kasus yang dilaporkan. Hal ini untuk menentukan apakah laporan kecurangan dapat ditindaklanjuti atau tidak