Komunikasi internal di PT Darya Varia Laboratoria sering menghadapi hambatan dalam penyampaian arahan dan koordinasi antardivisi, yang berdampak pada efektivitas pelaksanaan tugas dan sinergi tim. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi vertikal dan horizontal terhadap peningkatan kinerja karyawan di PT Darya Varia Laboratoria. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik survei, di mana data dikumpulkan melalui kuesioner skala Likert yang disebarkan kepada 100 karyawan terpilih melalui purposive sampling. Variabel independen meliputi komunikasi vertikal (indikator: kejelasan instruksi, pemahaman tujuan dan tugas, penyampaian ide/saran/laporan) dan komunikasi horizontal (indikator: kepercayaan dan keterbukaan, keseimbangan tanggung jawab dan kontribusi, efektivitas kerja tim, kemampuan menyelesaikan konflik), sedangkan variabel dependen adalah kinerja karyawan yang diukur melalui aspek motivasi, produktivitas, pengetahuan dan keterampilan, kualitas pelaksanaan tugas, kolaborasi, dan kerja tim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik komunikasi vertikal maupun horizontal memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, dengan produktivitas karyawan tergolong sangat baik sementara kolaborasi dan kerja tim masih perlu diperkuat. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan praktik komunikasi organisasi serta merekomendasikan agar manajemen PT Darya Varia Laboratoria mengimplementasikan program pelatihan komunikasi dua arah dan memfasilitasi forum kolaborasi antardivisi guna meningkatkan kinerja menyeluruh.