Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konformitas teman sebaya dan harga diri dengan status identitas diri remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X dan XI SMA. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Alat ukur yang digunakan adalah skala konformitas teman sebaya, skala harga diri dan skala status identitas diri. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian yaitu dengan menggunakan cluster random sampling. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis menggunakan teknik regresi berganda dengan menggunakan program Statistical Product and Service Solution (SPSS) for windows 23.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif antara konformitas teman sebaya dan harga diri dengan status identitas diri pada remaja, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai r sebesar 0,544 dengan taraf signifikasi 0,000 (p<0,01). Ada hubungan yang positif antara konformitas teman sebaya dengan status identitas diri pada remaja, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai r sebesar 0,248 dengan taraf signifikasi 0,009 (p< 0,01). Ada hubungan yang positif antara harga diri dengan status identitas diri pada remaja. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai r 0,543 dengan taraf signifikasi 0,000( p<0,01). Sumbangan efektif variabel konformitas teman sebaya dan harga terhadap status identitas diri sebesar 29.6%. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan positif yang sangat signifikan antara konformitas teman sebaya dan harga diri dengan status identitas diri pada remaja . Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara konformitas teman sebaya dengan status identitas diri pada remaja. Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara harga diri dengan status identitas diri pada remaja.