Khansa Nuriashinta Nabila
Prodi Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENDAMPINGAN KESEHATAN JASMANI DAN ROHANI TERKAIT WORK-RELATED MUSCULOSKELETAL DISORDER BAGI PEKERJA MIGRAN INDONESIA DI KOTA GIMPO KOREA SELATAN Mitoriana Porusia; Arif Pristianto; Khansa Nuriashinta Nabila; Della Nindhi Hariadhi; Muhammad Akhyar; Muhammad Nizar Siddiq
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.27762

Abstract

Abstrak: Pekerja migran Indonesia (PMI) di Korea Selatan mengeluhkan sistem kerja yang terlalu diforsir, banyak lembur, dan terburu-buru. Banyak pekerja yang mengeluhkan Work-related musculoskeletal disorders dan bahkan setiap bulan selalu ada laporan PMI yang meninggal dunia karena kelelahan setelah bekerja. Tujuan pengabdian ini adalah untuk mengedukasi PMI terkait upaya pencegahan terkait kelelahan kerja jasmani, mendampingi keluhan musculoskeletal dan kaitannya dengan rohani/keislaman. Kegiatan ini mentargetkan PMI di Seoul Korea Selatan, meliputi (1) Kajian manfaat sholat terhadap tubuh & edukasi Kesehatan, (2) Pembuatan buku saku dan Video workplace exercise, dan (3) Pelatihan fisik, pemeriksaan kesehatan & konsultasi fisioterapi. Dalam kegiatan luring di Masjid Abdurrahman bin Auf Gimpo, 36 orang hadir dan sebagian besar memiliki status pra hipertensi, pre diabetes dan kadar kolestrol baik. Keluhan muskuloskeletal paling sering adalah low back pain dan nyeri hamstring alat gerak & leher. Setelah treatment fisioterapi ringan & edukasi peserta mengaku mulai sadar dengan Kesehatan mereka & akan mempraktekan gerakan terapi yang sudah diajarkan. Pengukuran evaluasi menggunakan pre dan post test dengan angket. Hasil kajian & edukasi Kesehatan daring, meningkatkan nilai pengetahuan peserta 18,6% & pelatihan fisik 68,7% setelah kegiatan. Dalam kegiatan luring di Masjid Abdurrahman bin Auf Gimpo, 36 orang hadir dan sebagian besar memiliki status pra hipertensi, pre diabetes dan kadar kolestrol baik. Keluhan muskuloskeletal paling sering adalah low back pain dan nyeri hamstring alat gerak & leher. Setelah treatment fisioterapi ringan & edukasi peserta mengaku mulai sadar dengan Kesehatan mereka & akan mempraktekan gerakan terapi yang sudah diajarkan.Abstract: Indonesian migrant workers (PMI) in South Korea complain about the work system that is too forced, lots of overtime, and rushed. Many workers complain about Work-related musculoskeletal disorders and even every month there are always reports of PMI who die due to exhaustion after work. The purpose of this service is to educate PMI regarding prevention efforts related to physical work fatigue, assisting with musculoskeletal complaints and their relationship to spirituality/Islam. This activity targets PMI in Seoul, South Korea, including (1) Study of the benefits of prayer for the body & Health education, (2) Making pocket books and workplace exercise videos, dan (3) Physical training, health checks & physiotherapy consultations. In offline activities at the Abdurrahman bin Auf Gimpo Mosque, 36 people attended and most of them had pre-hypertension, pre-diabetes and good cholesterol levels. The most common musculoskeletal complaints were low back pain and hamstring pain in the limbs & neck. After light physiotherapy treatment & education, participants admitted that they began to be aware of their health & would practice the therapeutic movements that had been taught. Evaluation measurement using pre and post test with questionnaire. The results of the study & online Health education, increased the knowledge value of participants by 18.6% & physical training by 68.7% after the activity.