Adiksi game online merupakan sebuah fenomena yang marak terjadi dikalangan remaja, hal ini diakibatkan oleh penggunaan gadget yang berlebihan serta kurangnya perhatian dan control dari orang tua. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan betapa pentingnya komunikasi interpersonal antara anak dan orang tua dalam menghadapi fenomena adiksi game online. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualiatif dengan teori yang digunakan yakni teori fenomenologi karena sesuai dengan tujuan peneliti yaitu untuk mengetahui sejauh mana fenomena adiksi game online pada remaja dan peran orang tua didalamnya. Fokus penelitian ini yakni pada komunikasi yang dilakukan antara orang tua dan anak dalam meminimalisir terjadinya adiksi game online pada remaja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa game Mobile Legend menjadi pelarian utama bagi remaja ketika mereka merasa bosan, tetapi juga menimbulkan hambatan dalam komunikasi interpersonal. Kurangnya pengawasan orang tua dan kurangnya komunikasi dalam keluarga dan lingkungan menyebabkan remaja merasa bebas untuk melakukan apa pun tanpa memikirkan konsekuensinya. Komunikasi interpersonal yang efektif terutama dengan orang tua, sangat penting, karena meskipun remaja mencapai usia di mana keluarga bukan satu-satunya pengaruh pada perkembangan mereka, keluarga tetap menjadi dukungan penting bagi perkembangan kepribadian mereka. Komunikasi interpersonal dalam keluarga sangat penting karena menciptakan hubungan harmonis antara anggota keluarga dan memungkinkan mereka untuk memahami keinginan dan ketidakinginan masing-masing anggota keluarga.