Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMODELAN UNIFIED MODELING LANGUAGE PADA UMKM PENYEWAAN TENDA DAN KURSI DI TEMPAT IMANUEL Klemensia Dina I I Solo; Dhea Firda Y Arsyad; M Novran R Rumkorem; Abigael M I Yarangga; Gracella B Paiki; Ting Lizhau; Khoiratul Masyruah; Alan Fonataba; Maya Wanggai; Luis Lokobal; Patmawati Hasan
Bulletin of Network Engineer and Informatics Vol. 2 No. 2 (2024): BUFNETS (Bulletin of Network Engineer and Informatics) October 2024
Publisher : GWEX NET PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59688/bufnets.v2i2.71

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan sistem penyewaan tenda dan kursi dengan menggunakan UML sebagai alat untuk mendokumentasikan dan merancang struktur sistem. Langkah-langkah yang dilakukan meliputi analisis kebutuhan pengguna, pemodelan struktur sistem, dan pemodelan interaksi antar komponen system. Selain itu, kami menyajikan diagram kelas yang menggambarkan hubungan antar kelas dalam sistem penyewaan, seperti kelas pemesanan, kelas barang (tenda dan kursi), dan kelas pelanggan. Diagram ini membantu dalam memahami struktur dan hierarki objek dalam sistem. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan sistem informasi untuk penyewaan tenda dan kursi, dengan menyediakan pemodelan yang jelas dan terstruktur menggunakan UML. Hasil dari pemodelan ini dapat digunakan sebagai dasar untuk pengembangan aplikasi perangkat lunak yang efisien dan dapat diandalkan untuk mendukung operasi penyewaan yang efektif dan efisien. Pemodelan UML (Unified Modeling Language) adalah pendekatan yang populer digunakan dalam pengembangan perangkat lunak untuk mendokumentasikan, merancang, dan memodelkan sistem secara visual. Dalam konteks penyewaan tenda dan kursi, penggunaan pemodelan UML dapat memberikan gambaran yang jelas tentang bagaimana sistem penyewaan bekerja dan berinteraksi dengan pengguna serta entitas terkait. 
Optimalisasi Keuntungan Penjualan Produk Gelang dan Kalung di The Beadeary Jayapura Menggunakan Metode Grafik Hazrin Armehzan; Samanta Deliana; Wafiq Azizah Tuahuns; Khoiratul Masyruah; Jessica Dumpel; Heru Sutejo
Tamilis Synex: Multidimensional Collaboration Vol. 2 No. 03 (2024): Tamilis Synex: Multidimensional Collaboration
Publisher : CV Edujavare Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70610/tls.v2i03.358

Abstract

Optimalisasi keuntungan merupakan tujuan utama dalam menjalankan sebuah usaha. Salah satu cara untuk mencapai hal tersebut adalah dengan mengoptimalkan jumlah penjualan produk. The Beadeary Jayapura merupakan sebuah usaha kerajinan tangan dengan dua produk utama, yaitu kalung dan gelang. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan jumlah penjualan kalung dan gelang agar diperoleh keuntungan yang maksimal. Metode yang digunakan adalah metode grafik dengan langkah-langkah meliputi identifikasi variabel keputusan dan fungsi tujuan, penggambaran fungsi kendala, penentuan daerah feasible, dan penentuan titik optimal dengan garis isoprofit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk memperoleh keuntungan maksimal yaitu sebesar Rp2.000.000,00 per bulan dari hasil penjualan produk gelang dan kalung.
Analisis Performer Penerimaan Beasiswa Menggunakan Metode Naïve Bayes Wafiq Azizah Tuahuns; Samantha Deliana; Dhea Firda Y Arsyad; Rianner Anjutami; Khoiratul Masyruah; Hazrin Armehzan; Heru Sutejo
Tamilis Synex: Multidimensional Collaboration Vol. 2 No. 02 (2024): Tamilis Synex: Multidimensional Collaboration
Publisher : CV Edujavare Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70610/tls.v2i02.614

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan beasiswa dengan menggunakan metode Naive Bayes. Beasiswa merupakan salah satu bentuk bantuan yang diberikan kepada mahasiswa untuk mendukung kelancaran studi mereka, dan proses seleksinya seringkali melibatkan berbagai parameter seperti nilai akademik, kegiatan ekstrakurikuler, dan kebutuhan finansial. Metode Naive Bayes dipilih karena kemampuannya dalam mengklasifikasikan data secara probabilistik berdasarkan asumsi independensi antar fitur. Dalam penelitian ini, data yang digunakan terdiri dari berbagai atribut seperti indeks prestasi kumulatif (IPK), keaktifan dalam organisasi, prestasi individu, dan kondisi ekonomi keluarga. Data ini kemudian dianalisis menggunakan algoritma Naive Bayes untuk memprediksi kemungkinan seorang pelamar diterima atau tidak. Proses analisis melibatkan tahap preprocessing data, pelatihan model, serta evaluasi performa model menggunakan metrik akurasi, presisi, dan recall. Hasil dari analisis ini menunjukkan akurasi yang cukup baik dalam memprediksi keputusan penerimaan beasiswa, dengan beberapa faktor yang terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap proses seleksi, seperti IPK, aktivitas ekstrakurikuler, dan kondisi ekonomi. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi lembaga pemberi beasiswa dalam menyusun kriteria seleksi yang lebih relevan, transparan, dan objektif, sehingga memberikan kesempatan yang lebih adil bagi seluruh pelamar. Selain itu, hasil dari penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh lembaga pendidikan dan pihak pemberi beasiswa untuk meningkatkan efisiensi proses seleksi, meminimalkan bias subjektif, serta memastikan bahwa beasiswa diberikan kepada kandidat yang benar-benar memenuhi kriteria.