<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Profitabilitas (X1) Struktur Modal (X2) terhadap Nilai Perusahaan (Y) pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2021-2022. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Sumber data yang digunakan yaitu data sekunder dan metode yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda data panel dengan bantuan program SPSS 30. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh profitabilitas dan struktur modal terhadap nilai perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2021-2022. Profitabilitas diukur dengan menggunakan rasio laba bersih terhadap penjualan (net profit margin), sedangkan struktur modal diukur dengan rasio utang terhadap ekuitas (debt-to-equity ratio). Nilai perusahaan diukur dengan menggunakan Price to Book Value (PBV). Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda, yang bertujuan untuk menguji pengaruh simultan dan parsial antara profitabilitas dan struktur modal terhadap nilai perusahaan. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI selama tahun 2021-2022. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan pada sektor perbankan serta menjadi referensi bagi para investor dan manajemen dalam mengambil keputusan strategis di pasar modal Indonesia.Populasi dalam penelitian ini adalah Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di BEI Tahun 2021-2022 yang berjumlah 47 dan Perusahaan perbankan yang memiliki Laporan Keuangan yang lengkap berjumlah 41. Berdasarkan hasil uji t Profitabilitas (X1) memiliki nilai (4,577>1,66437) dengan nilai signifikan (0,001<0,5). Artinya Profitabilitas (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Nilai Perusahaan (Y) pada Perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesi (BEI) tahun 2021-2022. Struktur Modal (X2) memiliki nilai (0,239<1,66437) dengan nilai signifikan (0,812>0,15), maka secara parsial secara parsial Struktur Modal tidak mengalami pengaruh secara signifikan terhadap Nilai Perusahaan.]]>
