Dahliana
STIKes Darussalam Lhokseumawe

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Tingkat Kecemasan Ibu Yang Memiliki Anak Berkebutuhan Khusus Khairun Nisak; Dahliana; Ririn Maya Hardina
Indonesia Vol 2 No 1 (2020): April
Publisher : STIKes Darussalam Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2019, jumlah anak berkebutuhan khusus (ABK) di Indonesia mencapai angka 1,6 juta anak Kehawatiran dan rasa putus asa orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus dapat dianggap sebagai stressor, kecemasan yang terjadi pada orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus dapat mempengaruhi mentalnya sehingga dapat menimbulkan stres dan berpengaruh terhadap kemampuan berfikir orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan tingkat kecemasan ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus di SLB YTC Kutablang Kabupaten Bireuen. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu dari anak berkebutuhan khusus di SLB YTC Kutablang Kabupaten Bireuen berjumlah 104 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian dilakukan secara Total Populasi. Data dikumpulkan dengan cara menyebarkan kuesioner. Data yang telah dikumpulkan dilakukan pengolahan data dengan bantuan sistem komputerisasi melewati tahap editing, coding, processing, cleaning dan transfering. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu dengan anak berkebutuhan khusus (ABK) sebagian besar memiliki pengetahuan baik yaitu 37 orang (35,6%), sikap positif yaitu 54 orang (51,9%), dan tingkat kecemasan sedang yaitu 48 orang (46,2%). Hasil uji chi square menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan (p = 0,001) dan sikap (p=0,000) dengan tingkat kecemasan Ibu yang memiliki Anak Berkebutuhan Khusus di SLB YTC Kutablang Kabupaten Bireuen yaitu. Diharapkan bagi orang tua agar banyak membaca literatur terbaru dari artikel ilmiah sehingga semakin memahami mengenai Anak Berkebutuhan Khusus.