Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan luka kaki diabetik pada penderita Diabetes Melitus Tipe II Nurmawati, Niya; Sani, Fakhrudin Nasrul; AM, Ady Irawan.
Journal of Health Research Science Vol. 5 No. 01 (2025): Journal of Health Research Science
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jhrs.v5i1.1611

Abstract

Latar Belakang: Ada gangguan dalam sekresi dan kerja insulin yang menyebabkan diabetes meliatus. Luka kaki diabetik menjadi salah satu komplikasi yang sering terjadi pada penderita diabetes melitus hal ini dipengaruhi oleh ketidaktahuan penderita tentang penyakitnya, perilaku pencegahan, pengendalian maupun perawatan. Tujuan penelitian ada hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku pencegahan terjadinya luka kaki diabetik pada penderita diabetes melitus tipe II.Metode: Kuantitatif menggunakan desain deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan sampel sebanyak 40 responden  dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Analisa data menggunakan uji statistik somers’d.Hasil: Mayoritas responden memiliki tingkat pengetahuan cukup sebanyak 27 (67,5%) dan mayoritas responden memiliki perilaku pencegahan sedang sebanyak 21 (52,5%). Berdasarkan hasil uji Somers’d diperoleh hasil nilai p value ꞊ 0,001 maka p value tersebut <0,05.Kesimpulan: Diharapkan dapat membantu masyarakat untuk lebih mengetahui perilaku-perilaku yang dapat digunakan untuk mencegah terjadinya luka kaki diabetik.
PENERAPAN TERAPI BERMAIN MEWARNAI DENGAN PASIR WARNA TERHADAP KECEMASAN HOSPITALISASI PADA ANAK USIA PRASEKOLAH nurmawati, niya; Wahyudi, Totok; Rahmasari, Ikrima; Putri, Rosalia Dian Arsyta
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i3.48122

Abstract

Usia Prasekolah merupakan masa yang menyenangkan bagi anak, selain itu anak juga memiliki rasa ingin tau tinggi sehingga terkadang apabila tidak diawasi dapat melakukan tindakan berbahaya yang beresiko membahayakan diri sendiri dan anak cenderung memiliki daya tahan tubuh lemah dibanding orang dewasa sehingga mereka mudah sakit. Anak ketika sakit dan harus dirawat di rumah sakit dapat mengalami pengalaman hospitalisasi yang tidak menyenangkan, akibat hospitalisasi dapat berdampak pada sikap anak seperti cemas, takut  pada orang asing, marah, gelisah, menolak tindakan medis. Salah satu cara untuk mengurangi tingkat kecemasan ketika menjalani hospitalisasi adalah dengan terapi bermain. Tujuan Penerapan untuk mengetahui hasil implementasi terapi bermain mewarnai dengan pasir warna terhadap kecemasan akibat hospitalisasi pada anak usia prasekolah. Metode penerapan menggunakan metode deskriptif dan studi kasus, responden dalam penerapan ini adalah 2 (dua) pasien anak usia prasekolah dengan kecemasan hospitalisasi yang akan dilakukan intervensi terapi bermain mewarnai dengan pasir warna dilakukan dalam 3 kali pertemuan selama 3 hari dengan waktu 30 menit. Penilaian dengan menggunakan lembar kuesioner Pre School Anxiety Scale. Hasil penerapan Pada An. R, setelah dilakukan intervensi terapi bermain mewarnai selama 3 hari hasil pengukuran kecemasan pada hari ke 3 didapatkan hasil skor kecemasan 26 (kecemasan ringan) sedangkan pada pasien An. S didapatkan hasil skor kecemasan 27 (kecemasan ringan). Kesimpulan setelah dilakukan intervensi 3 kali penerapan terapi bermain mewarnai efektif dalam menurunkan kecemasan yang di rasakan oleh pasien dengan menurunnya tingkat kecemasan.
PLAY THERAPY AND ITS EFFECT ON ANXIETY LEVELS IN HOSPITALIZED PEDIATRIC PATIENTS: A LITERATURE REVIEW Wahyudi, Totok; Mustain, Mustain; Rahmasari, Ikrima; Nurmawati, Niya
Proceeding of the International Conference Health, Science And Technology (ICOHETECH) 2025: Proceeding of the 6th International Conference Health, Science And Technology (ICOHETECH)
Publisher : LPPM Universitas Duta Bangsa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47701/1es4pj37

Abstract

Hospitalization in children often leads to stress and anxiety due to separation from parents, unfamiliar environments, and invasive medical procedures. These conditions can negatively impact children’s emotional well-being and recovery. Play therapy has been identified as an effective non-pharmacological intervention to reduce anxiety and support coping mechanisms during hospitalization. This literature review was conducted through a comprehensive search of journal databases including ScienceDirect, PubMed, and Google Scholar, using the keywords Play therapy, Therapeutic play, Anxiety, Child, and Hospitalized. The inclusion criteria were full-text articles published within the last five years, including systematic reviews, randomized controlled trials, clinical trials, and meta-analyses. The reviewed studies consistently show that play therapy effectively reduces anxiety in hospitalized children. Interventions such as coloring, storytelling, role-playing with medical kits, puppet play, and traditional games like snakes and ladders were associated with lower anxiety scores, improved cooperation, and greater comfort during medical procedures. Moreover, parental involvement was highlighted as a crucial factor in optimizing therapeutic outcomes by providing emotional, psychological, and spiritual support to children. Play therapy serves as an effective complementary intervention to alleviate anxiety and enhance cooperation in hospitalized children. Integrating therapeutic play into pediatric care, combined with active parental involvement, not only improves the hospital experience but also promotes holistic child development and emotional resilience.