Elok Putri Kurniawan, Dinda
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MANIPULASI DAYA CERNA KONSENTRAT DAUN KELOR PADA ENERGI METABOLIS PUYUH COTURNIX COTURNIX JAPONICA BERBASIS ENZIM NON STRACH POLYSACHARIDES (NSP) Elok Putri Kurniawan, Dinda; Muhammad Farid Wadjdi
REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan Vol. 7 No. 1 (2025): Rekasatwa : Jurnal Ilmiah Peternakan (IN PRESS)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/rekasatwa.v7i1.23599

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek manipulasi daya cerna konsentrat daun kelor terhadap energi metabolis puyuh Coturnix coturnix japonica dengan berbasis enzim Non-Starch Polysaccharides (NSP). Penelitian dilakukan di Desa Pajaran, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, selama 45 hari. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) dengan dua faktor perlakuan, yaitu jenis bahan pakan (daun kelor utuh dan pucuk daun kelor) serta dosis enzim NSP (0 unit, 25.000 unit/g, dan 50.000 unit/g). Variabel yang diukur mencakup retensi nitrogen dan energi metabolis, yang dianalisis menggunakan uji F (ANOVA) pada taraf signifikansi 0,05 dan dilanjutkan dengan Uji Duncan jika terdapat perbedaan nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian daun kelor utuh secara signifikan (P < 0,01) menurunkan retensi nitrogen dan energi metabolis akibat tingginya kandungan serat kasar dan NSP yang menghambat pencernaan serta penyerapan nutrien. Sebaliknya, kombinasi pucuk daun kelor dengan enzim NSP meningkatkan retensi nitrogen dan energi metabolis, menunjukkan efektivitas enzim dalam meningkatkan ketersediaan nutrien. Tidak terdapat interaksi antara jenis daun kelor dan enzim NSP terhadap daya cerna energi metabolis, sehingga masing-masing faktor bekerja secara independen. Hasil ini mengindikasikan bahwa pemanfaatan daun kelor sebagai bahan pakan alternatif harus mempertimbangkan seleksi bagian tanaman serta metode pengolahan untuk meningkatkan nilai nutrisinya. Dengan demikian, penelitian ini dapat berkontribusi dalam optimalisasi penggunaan daun kelor dalam formulasi pakan unggas yang lebih efisien dan berkelanjutan.