Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SOSIALISASI DAN PELATIHAN PEMBUATAN PERMEN TING-TING JAHE DI DESA KALIBOTO LOR SEBAGAI INOVASI PRODUK UMKM R, Nadia Putri; Fitriastuti, Viska; Shodik, M Bahrush; Sutikno, Sutikno
JIWAKERTA: Jurnal Ilmiah Wawasan Kuliah Kerja Nyata Vol 5, No 2 (2024): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jiwakerta.v5i2.23771

Abstract

This study focuses on the socialization and training for producing Ting Ting Ginger Candy in Kaliboto Lor Village, Lumajang Regency. Known for its potential in the micro, small, and medium enterprises (MSME) sector, Kaliboto Lor predominantly produces tempeh and banana chips. However, the product diversity remains limited. Through interviews, it was discovered that ginger is widely grown in the village but underutilized. This training introduces an innovative method to convert ginger into a more practical form—ginger candy—thereby providing a new MSME product. The initiative aims to enhance product variety, competitiveness, and open new business opportunities for the villagers. The study also discusses the health benefits of ginger candy and explores the market potential, considering the large consumer base in Indonesia.
Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Permen Ting-Ting Jahe di Desa Kaliboto Lor Sebagai Inovasi Produk UMKM Sutikno, Sutikno; Putri Romadani, Nadia; Fitriastuti, Viska; Shodik, M. Bahrush
ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): ABDINE : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/abdine.v5i1.1096

Abstract

Pengabdian ini berfokus pada sosialisasi dan pelatihan pembuatan permen Ting Ting Jahe di Desa Kaliboto Lor, Kabupaten Lumajang, yang dikenal memiliki potensi besar dalam sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Produk utama UMKM di desa ini meliputi keripik tempe dan keripik pisang, yang mendominasi pasar lokal. Namun, keragaman produk UMKM masih terbatas, sehingga menghambat pertumbuhan ekonomi lebih lanjut. Melalui wawancara dengan penduduk setempat, diketahui bahwa jahe ditanam secara luas di desa ini, tetapi sebagian besar jahe hanya dimanfaatkan sebagai bumbu dapur atau bahan minuman tradisional. Pelatihan ini memperkenalkan metode baru dan inovatif untuk mengolah jahe menjadi permen jahe Ting Ting, yang lebih praktis dan memiliki nilai jual tinggi. Inisiatif ini bertujuan untuk menambah variasi produk UMKM, meningkatkan daya saing produk desa, dan membuka peluang bisnis baru bagi masyarakat lokal. Selain itu, penelitian ini membahas manfaat kesehatan dari jahe, yang telah dikenal luas baik dalam pengobatan tradisional maupun modern, serta mengeksplorasi potensi pasar untuk produk permen jahe, terutama dengan melihat pangsa konsumen besar di Indonesia dan minat yang semakin meningkat terhadap makanan sehat.