Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh aspek pembangunan masyarakat terhadap tingkat kesadaran membaca di Provinsi Banten selama tahun 2019 hingga 2024. Secara rinci, variabel yang diteliti mencakup angka partisipasi sekolah, Indeks Pembangunan Manusia, Tingkat Pengangguran Terbuka, Lama Pendidikan, serta Tingkat Melek Huruf. Penelitian ini menerapkan metode regresi linier berganda dengan pendekatan kuantitatif, memanfaatkan data sekunder yang diambil dari BPS. Hasil analisis menunjukkan bahwa semua variabel bebas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap angka partisipasi sekolah (APS) yang digunakan sebagai ukuran pendidikan dan kesadaran membaca. Koefisien determinasi (R) sebesar 1,000 menandakan adanya hubungan yang sangat kuat antara variabel-variabel independen, dan tingkat signifikansi 0,005 yang lebih kecil dari 0,05 menunjukkan bahwa model yang diaplikasikan adalah signifikan secara statistik. Temuan penelitian ini mendorong langkah-langkah perbaikan dengan cara langsung meningkatkan IPM, memperpanjang lama sekolah, meningkatkan angka melek huruf, serta mengurangi tingkat pengangguran terbuka dalam jangka panjang. Peningkatan tersebut secara langsung akan berdampak pada kesadaran membaca dan partisipasi pendidikan yang diharapkan meningkat di kalangan masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa pembangunan dalam sektor pendidikan dan literasi sangat dibutuhkan dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia di Provinsi Banten.