Penelitian ini membahas strategi branding Program C-Taditur oleh PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Wilayah 8 Surabaya sebagai upaya inovatif dalam mengembangkan wisata transportasi kereta api. Program C-Taditur, singkatan dari Commuter Study Tour, dirancang untuk memberikan pengalaman edukatif dan rekreatif bagi peserta, khususnya anak-anak sekolah, melalui perjalanan menggunakan kereta lokal PSO. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi terhadap enam informan yang terlibat langsung dalam pelaksanaan program. Analisis data mengacu pada teori Brand Expression dari Sicco Van Gelder yang mencakup empat komponen utama: Brand Positioning, Brand Identity, Brand Personality, dan Brand Communication. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi branding Program C-Taditur dilakukan dengan pendekatan yang edukatif, visualisasi identitas melalui maskot C-Kardi, penguatan karakter program yang menyenangkan dan interaktif, serta komunikasi aktif melalui media sosial dan pelayanan langsung. Selain itu, tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan sumber daya, penyesuaian kebutuhan peserta, serta konsistensi inovasi konten edukatif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi branding yang dilakukan PT KCI Wilayah 8 Surabaya melalui Program C-Taditur efektif dalam membangun citra positif transportasi kereta api sebagai sarana wisata edukatif yang menarik dan berkelanjutan.